Kemampuan Gel Ekstrak Biji Kopi Robusta (Coffea canephora) dalam Meningkatkan Superoksida Dismutase (SOD) pada Model Tikus Periodontitis yang di papar Kombinasi LPS Porphyromonas gingivalis dan dipasang Wire NiTi

Abstract

Periodontitis merupakan peradangan jaringan periodontal yang disebabkan oleh periopatogen, terutama Porphyromonas gingivalis (P. gingivalis). Bakteri ini mempunyai faktor virulensi berupa lipopolisakarida (LPS) pada dinding selnya. Periodontitis dapat diperparah dengan penggunaan biomaterial seperti wire NiTi. Kopi robusta mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, dan asam klorogenat yang berfungsi sebagai antiinflamasi dan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan gel ekstrak biji kopi robusta (Coffea canephora) dalam meningkatkan SOD pada model tikus periodontitis yang dipapar kombinasi LPS P. gingivalis dipasang wire NiTi. Metode penelitian yaitu ekperimental laboratoris dengan rancangan posttest only control group design. Sampel digolongkan dalam 7 kelompok terdiri dari tikus kontrol, tikus periodontitis, tikus yang dipasang wire NiTi, tikus periodontitis yang dipasang wire NiTi, tikus periodontitis yang diterapi 500 mg/mL gel kopi robusta, tikus yang dipasang wire NiTi yang diterapi 500 mg/mL gel kopi robusta, dan tikus periodontitis yang dipasang wire NiTi dan diterapi 500 mg/mL gel kopi robusta. Hasil penelitian diperoleh jumlah SOD tertinggi yaitu kelompok periodontitis yang dipasang wire NiTi dengan terapi, kelompok periodontitis dengan terapi, serta kelompok pemasangan wire NiTi dengan terapi. Berdasarkan hasil yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa kopi robusta dapat meningkatkan SOD pada tikus periodontitis yang dipapar kombinasi LPS P. gingivalis dan dipasang wire NiTi.