Pengaruh Ekstrak Daun Nyamplung (Calophyllum inophyllum L.) terhadap Histologi Vesikula Seminalis Mencit (Mus musculus L.) Strain Balb-C dan Pemanfaatannya sebagai Poster
Abstract
Tumbuhan nyamplung merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki efek antifertilitas. Beberapa senyawa metabolit sekunder seperti flavonoid, tanin, alkaloid, dan saponin dapat mempengaruhi produksi hormon testosteron. Hormon utama pada pria adalah testosteron yang dibutuhkan untuk proses spermatogenesis. Secara selektif testosteron berikatan dengan reseptor androgen dan aktivitas reseptor akan memacu inisiasi dan menjaga proses spermatogenesis serta menghambat proses apoptosis dari germ cell yang difasilitasi oleh enzim aromatase. Seluruh organ pria, termasuk vesikula seminalis, dapat ditemukan reseptor androgen, sehingga bila terjadi kelainan yang berat, dapat mengakibatkan abnormalitas pada proses pembentukan organ reproduksi, pada kasus yang ringan dapat menyebabkan infertilitas pada pria. Hormon testosteron yang rendah dapat menurunkan ketinggian sel epitel pada vesikula seminalis yang dipengaruhi oleh senyawa saponin dan dapat menyebabkan diameter pada vesikula seminalis juga mengalami penurunan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun nyamplung terhadap jumlah kerusakan sel epitel dan penurunan diameter vesikula seminalis mencit. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental laboratorium. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimental laboratorium. Penelitian ini terdiri dari 4 kelompok perlakuan, yaitu 1 kelompok kontrol dan 3 kelompok dengan perlakuan. Prosedur pembuatan ekstrak terdiri dari identifikasi tanaman nyamplung, pembuatan simplisia daun nyamplung, ekstraksi, persiapan & pemeliharaan mencit, uji pengaruh ekstrak, serta induksi ekstrak daun nyamplung. Setelah itu dilanjut dengan pembuatan preparat histologis vesikula seminalis dan melakukan pengamatan. Data yang diperoleh dari hasil pengamatan kemudian dianalisis dengan aplikasi SPSS 2.0 menggunakan metode analisis varian (Anova) dan dilakukan uji lanjutan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun nyamplung berpengaruh terhadap kerusakan sel epitel dan penurunan diameter vesikula seminalis mencit.