Pengaruh Budaya Oganisasi Terhadap Kinerja Karyawan pada CV. Padma Jaya Kabupaten Boyolali
Abstract
Kinerja karyawan ialah pencapaian terhadap hasil kerja yang harus sebanding dengan bagian dan tanggungan kerja dari karyawan, dalam proses untuk mencapai tujuan perusahaan sebaik mungkin, sesuai dengan aturan, budi pekerti dan kebajikan. Kinerja karyawan dipandang sebagai proses dimana seorang karyawan dapat secara efektif menyelesaikan tugas yang telah diberikan kepadanya dengan patuh pada penggunaaan sumber daya yang tersedia. Salah satu yang bisa menjadi faktor terhadap peningkatkan kinerja karyawan dan pembentukan sumber daya manusia yaitu adalah budaya organisasi
Budaya organisasi diperlukan untuk bisa membuat suatu arah terhadap berjalannya suatu perusahaan tersebut. Budaya organisasi menjadi pembeda dikarenakan suatu perusahaan yang memiliki keunikan yang berbeda – beda. Kuatnya budaya organisasi perusahaan dapat menularkan efektivitas kinerja karyawan dan perilaku yang dimiliki karyawan. Budaya organisasi yang dianut perusahaan dapat membuat kinerja karyawan berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. Budaya organisasi yang terdapat pada perusahaan dapat membentuk karyawan dengan sendirinya dalam mencapai tujuan perusahaan dan dalam menjalankan pekerjaannya.
CV. Padma Jaya merupakan suatu perusahaan yang bergerak pada industri kayu lapis membutuhkan ketekunan dan ketelitian dalam melakukan pekerjaannya. Kinerja karyawan pada CV. Padma Jaya dapat dilihat bagaimana hasil produksi kayu lapis yang dihasilkan belum dapat memenuhi target produksi. produksi kayu lapis tingkat realisasi produksi yang dihasilkan pada CV. Padma Jaya menglami fluktuasi sehingga menyebabkan kinerja karyawan tentunya menjadi suatu hal yang sangat dipertimbangkan. Budaya organisasi pada CV. Padma Jaya masih terdapat kekurangan yang dimana norma dan aturan yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Fluktuasi kehadiran karyawan dapat menyebabkan bagaimana kurang kuatnya budaya organisasi dimana dari data yang dapat dilihat bahwa masih banyak karyawan yang alpha dengan tidak memberikan keterangan kehadiran kepada perusahaan, hal tersebut menyebabkan norma dan perilaku yang ditimbulkan para karyawan membuat kinerja karyawan dapat mengalami penurunan yang menyebabkan terhadap penurunan terhadap realisasi produksi yang telah ditetapkan oleh perusahaan
Penelitian ini menggunakan penelitian Kuantitatif yang memfokukan terhadap gejala – gejala objektif dan dikaji secara kuantitatif. Penelitian ini bisa dikatakan dengan jenis penelitia Explanatory Research. Populasi pada penelitian ini berjumlah 60 orang karyawan tetap. Penarikan sampel menggunakan teknik sampel jenuh sehingga pada penelitian ini sampel yang digunakan berjumlah 60 orang karyawan yang berjenis karyawan tetap. Pengumpulan data dilakukan observasi, wawancara, studi pustaka serta kuisioner yang disebarkan kepada para responden. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear sederhana.
Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada CV. Padma Jaya. Budaya organisasi berpengaruh sebesar 36,1%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lainnya sebesar 63,9%. Berdasarkan analisis regresi sederhana didapatkan persamaan regresi Y= 1,440 + 0,649X yang memiliki arti bahwa nilai konstanta sebesar 1,440 sedangkan nilai koefisiensi 0,649 yang bernilai positif yang berarti bahwa budaya organisasi memberikan pengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada CV. Padma Jaya Kabupaten Boyolali, selain itu uji t yang dilakukan thitung 5,734 > tabel 2.002 dan nilai signifikansi 0.000 < 0,05 yang memiliki arti bahwa budaya organisasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Sehingga semakin kuat budaya organisasi maka kinerja karyawan akan semakin meningkat