Ludruk Budhi Wijaya Desa Ketapangkuning Kecamatan Ngusikan Kabupaten Jombang Tahun 1984-2022
Abstract
Ludruk merupakan kesenian tradisional yang masih mampu bertahan di tengah perkembangan modern. Ludruk merupakan drama tradisional yang dibawakan oleh suatu kelompok kesenian yang dipentaskan di atas panggung menggunakan cerita tentang keseharian masyarakat, cerita perjuangan, dan lain sebagainya yang diselingi lawakan dan diiringi gamelan sebagai musiknya. Ludruk mampu bertahan dari hal tersebut era tradisional hingga saat ini yang telah memasuki era modern dan mampu mempertahankannya keberadaannya hingga saat ini. Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah (1) permasalahan tersebut latar belakang berdirinya kelompok Ludruk Budhi Wijaya di Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang Tahun 1984-2022, (2) Dinamika Kelompok Ludruk Budhi Wijaya di Kecamatan Ngusikan Kabupaten Jombang yang memuat dinamika pentas tata letak, pakaian/kostum, cerita dan musik. Penelitian ini menggunakan penelitian sejarah metode dengan tahapan heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Hasil Penelitian ini menyimpulkan bahwa kelompok ludruk Budhi Wijaya merupakan seni teater tradisional kelompok yang berdiri sejak tahun 1984. Kelompok ludruk Budhi Wijaya berada di posisi yang sangat mencolok perkembangan dan perubahan khususnya pada komponen musik pengiringnya, yaitu cerita yang diceritakan. Sedangkan perubahan dan perkembangan lainnya meliputi panggung tata letak, penataan busana, dan dinamika artis.