Show simple item record

dc.contributor.authorNURFAUZIAH, Shifa
dc.date.accessioned2024-06-20T02:00:00Z
dc.date.available2024-06-20T02:00:00Z
dc.date.issued2024-01-10
dc.identifier.nim190910302053en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121647
dc.description.abstractPerkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengakses segala produk yang dihasilkan oleh teknologi, salah satunya dalam teknologi digital. Namun ternyata yang terjadi di Desa Sukaratu dan Desa Indrajaya yang terletak di Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya tidak semua kalangan masyarakat dapat mengakses teknologi digital yang disebabkan oleh latar belakang pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan konsumsi keluarga dan pemanfaatan e-wallet di tengah berkembangnya teknologi digital sebagai sarana kegiatan ekonomi masyarakat di Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian ini dibantu diuraikan menggunakan tiga konsep teori, mencakup konsep teori homo digitalis dari tokoh Budi Hardiman, konsep teori mcdonaldisasi dari George Ritzer, konsep industrialisasi dan keluarga dari William J. Goode. Dalam mencapai tujuan penelitian ini dibantu dengan metode penelitian secara kualitatif menggunakan pendekatan etnografi yang hendak memahami suatu perilaku individu ataupun kelompok. Pendekatan etnografi dengan penekanan pada perilaku individu ataupun kelompok dalam penelitian ini meliputi enam keluarga dengan rincian dua keluarga ASN, dua keluarga pengusaha, dan dua keluarga petani yang hendak mengupas fenomena terkait transaksi yang dilakukan baik secara konvensional ataupun daring, konsumsi terhadap barang/jasa, serta pemanfaatan dalam media digital terhadap penggunaan e-wallet. Penelitian ini mendapatkan hasil berupa empat keluarga mencakup dua keluarga ASN, satu keluarga pengusaha Desa Indrajaya, dan satu keluarga petani Desa Sukaratu yang sudah melakukan pencampuran transaksi baik itu transaksi konvensional maupun transaksi daring yang memanfaatkan e-wallet sebagai alat pembayaran dengan melakukan aktivitas konsumsi berdasarkan keputusan individu. Sedangkan pada dua keluarga yang mencakup keluarga pengusaha Desa Sukaratu dan keluarga petani Desa Indrajaya tidak memiliki kemampuan untuk mengakses e-wallet sebagai sarana kegiatan ekonomi dengan melakukan aktivitas konsumsi berdasarkan keputusan keluarga.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politiken_US
dc.subjecte-walleten_US
dc.subjectkeluargaen_US
dc.subjectkonsumsien_US
dc.subjectteknologi digitalen_US
dc.subjecttransaksien_US
dc.titleNarasi Konsumsi Keluarga dan Pemanfaatan E-Wallet di Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalayaen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiSosiologien_US
dc.identifier.pembimbing1Dien Vidia Rosa, S.Sos., M.A.en_US
dc.identifier.pembimbing2Lukman Wijaya Baratha, S.Sos., M.A.en_US
dc.identifier.validatorrevaen_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2024_06_tanggal 20en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record