Pengoptimalan Produksi Pada Sumur LX dan Sumur MX Dengan Gas Lift dan Electric Submersible Pump
Abstract
Sumur LX merupakan lapangan yang berada di Tarakan dimana pada awal produksi belum menggunakan artificial lift. Sumur MX merupakan sumur yang yang berlokasi di Tunisian, Afrika bagian utara. Dari hasil screening artificial lift diperoleh 2 jenis artificial lift yang sesuai untuk digunakan pada sumur LX dan sumur MX yaitu electric submersible pump (ESP) dan gas lift. Analisa sensitivitas dilakukan untuk mendapatkan desain ESP dan gas lift yang paling optimal untuk sumur lx dan sumur MX. Desain paling optimal ESP untuk sumur LX dengan menggunakan jenis REDA – D2400 N yang terdiri dari 126 stages dengan laju alir 2346 STB/day. Dengan gas lift pada sumur LX didapat desain optimum dengan GLR 600, dimana didapatkan laju aliran sebesar 1607 STB/day. Untuk desain optimum menggunakan ESP pada sumur MX menggunakan pompa jenis CENTURION-G42 yang terdiri dari 267 stages dengan laju alir 4126 STB/day. Dengan gas lift pada sumur mx didapat desain optimum dengan GLR 1500, diperoleh laju aliran sebesar 3569 STB/day. Dari hasil perhitungan keekonomian untuk pemasangan artificial lift pada sumur LX kurang efisien karena biaya yang dikeluarkan untuk balik modal terlalu lama dan profit yang peroleh juga tidak terlalu besar sementara untuk sumur MX pemasangan ESP dan gas lift sangat menguntungkan.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4097]