Show simple item record

dc.contributor.authorFIRMANTARA, Muhammad Reza
dc.date.accessioned2024-06-13T02:35:40Z
dc.date.available2024-06-13T02:35:40Z
dc.date.issued2024-03-05
dc.date.submitted
dc.identifier.nim220220104001en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121432
dc.description.abstractPerkembangan teknologi yang semakin maju, tentunya berpengaruh dan semakin ringkas meskipun tidak mengurangi esensi dari materi. Salah satu perkembangan yang saat ini masih baru yaitu buku ajar dilengkapi Augmented Reality (AR). AR merupakan teknologi yang menggabungkan benda maya baik 2D maupun 3D. Augmented Reality merupakan sarana praktis dan inovatif, sehingga siswa diharapkan akan jauh lebih mudah untuk memahami serta memvisualisasi materi tersebut serta sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan minat belajar peserta didik pada saat kegiatan pembelajaran. memiliki sudut pandang yang berbeda dan memiliki imajinasi sendiri dalam memahami pelajaran yang diterima. Berdasarkan data dari hasil analisis kebutuhan (need assessment) guru dan siswa materi sistem peredaran darah tergolong materi yang abstrak, kompleks, dan sulit dipahami siswa. Masalah pada pembelajaran berkaitan pokok bahasan sistem peredaran darah mempelajari hubungan seluruh organ, anatomi organ yang mendalam, banyaknya terminologi IPA di setiap bagian organ, hubungan antar organ pada sistem peredaran darah sangat kompleks hingga penyakit-penyakit terkait yang membutuhkan tampilan visual tinggi (highrepresentative visualization) agar mudah dipahami terutama dalam hal meningkatkan keterampilan berpikir kreatif dan literasi sains.. Sehubungan dengan hal tersebut, penulis menginisiasi penelitian dengan judul “Pengembangan Buku Ajar Materi Sistem Peredaran Darah Manusia dilengkapi Augmented Reality untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif dan Literasi Sains Siswa SMP”. Desain penelitian pada penelitian ini menerapkan teknik pengembangan yang diadaptasi dari model pengembangan 4-D (Four D) yang terdiri dari define, design, develop, dan disseminate. Prototipe ini kemudian diujicobakan pada siswa kelas VIII SMP/MTS. Langkah awal dimulai dari analisis awal-akhir untuk mengetahui keadaan dan menentukan dasar permasalahan yang dihadapi dalam proses pembelajaran. Tahap develop bertujuan sebagai proses perancangan pengembangan buku ajar dilengkapi AR pada materi sistem peredaran darah. Penyusunan tes dalam pengembangan buku ajar dilengkapi Augmented Reality pada materi sistem peredaran darah didasarkan pada indikator pencapaian kompetensi dan tujuan pembelajaran. Soal-soal yang dikembangkan disesuai dengan indikator literasi sains. Hasil yang didapatkan berupa hasil pretest dan posttest siswa. Tahap ini dihasilkan Draft I. Setelah dihasilkan produk buku sudah direvisi berdasarkan masukan dari ahli berdasarkan evaluasi uji skala besar dan skala kecil. Buku Ajar materi sistem peredaran darah manusia dilengkapi AR yang praktis Berdasarkan hasil validasi ahli dari tiga validator diketahui bahwa Buku Ajar dilengkapi AR tergolong sangat valid. Validitas berdasarkan rerata hasil penilaian tiga validator ahli sebesar 92,82 atas aspek umum; dan validasi 92,73 atas aspek kegrafikan; kebahasaan; kelayakan. Dilanjutkan dengan nilai validasi perangkat pembelajaran mulai dari: silabus sebesar 92,90 dan RPP yang memperoleh angka sebesar 91,02 membuat Buku Ajar dilengkapi AR tergolong sangat praktis digunakan dalam pembelajaran berdasarkan rerata uji rumpang, angket respon siswa, dan keterlaksanaan pembelajaran. Rerata nilai uji rumpang pada uji coba terbatas sebesar 97,69 dan uji kelas 94,49 memenuhi kriteria “sangat mudah:. Buku Ajar memperoleh respon positif dari siswa dengan perolehan rerata nilai kepraktisan secara berurutan sebesar 86,75 pada uji terbatas dan 85,52 pada uji kelas. Keterlaksanaan pembelajaran memperoleh rerata keseluruhan nilai kepraktisan sebesar 94,94 dengan predikat “sangat praktis”. Efektivitas buku ajar materi sistem peredaran darah manusia diukur dengan menganalisis nilai rerata pretest dan posttest. Seluruh jenis uji (teratas, kelas, hinga dissemination) menunjukan adanya peningkatan nilai rerata postest dari pretest. Nilai keterampilan berpikir kreatif pada uji terbatas diperoleh nilai n-gain sebesar 0,53 yang dikategorikan “sedang” dengan rentang rataan pretest-postest sebesar 55,21-79,51. Berdasarkan data uji kelas, nilai n-gain sebesar 0,48 dikategorikan “sedang” dengan rentang rataan pretest-postest sebesar 68,60-82,97. Berdasarkan data dissemination sebesar 0,403 dengan kategori “sedang”. Penilaian Literasi sains pada uji terbatas diperoleh nilai n-gain sebesar 0,65 yang dikategorikan “sedang” dengan rentang rataan pretest-postest sebesar 45,6-81,3. Uji kelas nilai n-gain sebesar 0,52 dikategorikan “sedang” dengan rentang rataan pretest-postest sebesar 48,01-75,89. Berdasarkan data dissemination sebesar 0,56 dengan kategori “sedang”. Jadi dapat disipulkan bahwa buku ajar dilengkapi AR materi sistem peredaran darah tergolong valid, praktis, efektif, dan mampu meningkatkan keterampilan berpikir kreatif dan literasi sains siswa SMP.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Dr. Ir. Imam Mudakir, M.Si. DosenPembimbing Anggota : Drs. Nuriman, Ph.D.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectAugmented Realityen_US
dc.subjectPeredaran Darah Manusiaen_US
dc.subjectLiterasi Sains Siswa SMPen_US
dc.titlePengembangan Buku Ajar Dilengkapi Augmented Reality Materi Sistem Peredaran Darah Manusia untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif dan Literasi Sains Siswa SMPen_US
dc.typeTesisen_US
dc.identifier.prodiMagister Pendidikan IPAen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Ir. Imam Mudakir, M.Si.en_US
dc.identifier.pembimbing2Drs. Nuriman, Ph.D.en_US
dc.identifier.validatorKacung- 7 Mei 2024en_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2024_06_tanggal 13en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record