Pengaruh Spektrum Warna Cahaya terhadap Pertumbuhan Tanaman Kale (Brassica oleracea var.sabellica)
Abstract
Tanaman memerlukan cahaya dalam tiga rentang panjang gelombang
untuk fotosintesis, fototropisme, dan fotomorfogenesis. Pigmen fotosintesis yaitu
puncak penyerapan klorofil a dan b membutuhkan panjang gelombang yang
berkisar 642-662 nm. Menurunnya produksi tanaman kale karena perubahan
cuaca yang tidak menentu sehingga tidak mendapat cahaya yang cukup dan
pertumbuhan tanaman kale yang cenderung lambat menyebabkan produksi
tanaman kale menurun dan tidak mampu memenuhi kebutuhan pasar. Sehingga
salah satu cara yang dapat dilakukan agar membantu pertumbuhan tanaman kale
secara optimal yaitu dengan memberikan spektrum warna cahaya yang efektif
untuk pertumbuhan tanaman kale. Salah satu alternatif yang akan diteliti yaitu
dengan menambah penyinaran secara intensif menggunakan spektrum warna
cahaya dengan lampu LED. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis
pengaruh spektrum warna cahaya terhadap pertumbuhan tanaman kale meliputi
pertumbuhan banyak daun, tinggi dan cabang.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitaif. Desain pada penelitian ini
adalah penelitian eksperimental. Penelitian eksperimen ini merupakan penelitian
prediktif dimana penelitian ini memprediksi akibat dari manipulasi terhadap
variabel terikatnya (Latipun, 2015). Analisis data pada penelitian ini
menggunakan analisis secara statistik menggunakan software IBM SPSS Statistics
23, Microsoft Excel dan deskriptif. Pertama dilakukan analisis parametrik uji
normalitas menggunakan uji Kolmogorov-smirnov, jika hasil berdistrubsi normal
maka dilanjutkan dengan uji oneway anova. Namun jika data tidak berdistribusi
normal maka menggunakan uji Kruskal Walls untuk menentukan apakah terdapat
perbedaan secara signifikan antara 2 kelompok. Selanjutnya melakukan uji Mann
Whitney. Kemudian data hasil pengamatan dinyatakan dalam bentuk grafik
menggunakan Microsoft Excel Hasil penelitian menunjukkan bahwa spektrum warna cahaya yang
mengacu pada frekuensi berpengaruh terhadap pertumbuhan banyak daun, tinggi
dan banyak cabang. Hal tersebut diperoleh berdasarkan hasil eksperimen yang
telah dilakukan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dari hasil
eksperimen diketahui bahwa pertumbuhan kelompok eksperimen lebih cepat dari
pada kelompok kontrol. Cepatnya pertumbuhan tanaman ini karena adanya
penambahan spektrum warna cahaya menggunakan lampu LED merah dan biru
yang dibutuhkan oleh tanaman daripada LED ungu. Penggunaan spektrum
berwarna biru dengan menggunakan lampu LED lebih cepat karena klorofil
banyak menyerap cahaya biru yang bermanfaat untuk pertumbuhan fase vegetatif.
Kemudian untuk spektrum merah bermanfaat untuk fase generative dan spektrum
biru untuk pembuangan. Spektrum warna cahaya tersebut mengacu pada frekuensi
dan intensitas lampu LED. Pada spektrum warna biru dengan frekuensi 6,83 x
Hz menghasilkan pertumbuhan tanaman yang baik dibandingkan dengan
kelompok eksperimen lainnya dan kelompok kontrol.
Kesimpulan penelitian ini spektrum cahaya berpengaruh terhadap
pertumbuhan tanaman kale. Spectrum cahaya dengan menggunakan lampu LED
merah, biru dan ungu mempengaruhi pertumbuhan tanaman kale meliputi banyak
daun, tinggi tanaman dan banyak cabang. Spektrum cahaya biru menggunakan
lampu LED biru dengan frekuensi 6,83 x Hz lebih berpengaruh serta mampu
mempercepat pertumbuhan banyak daun, tinggi dan cabang dibandingkan dengan
kelompok eksperimen LED merah dan ungu serta kelompok control karena
spectrum warna biru banyak diserap oleh pigmen karotenoid yang berfungsi
menyerap cahaya untuk proses fotosintesis.