• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Economic and Business
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Economic and Business
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Ketimpangan Pembangunan Ekonomi Wilayah Pulau Jawa

    Thumbnail
    View/Open
    SKRIPSI FIX YUSSAQ RIFQY MAULID.pdf (1021.Kb)
    Date
    2023-11-23
    Author
    MAULID, Yussaq Rifqy
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Dalam mencapai kesejahteraan masyarakatnya pembangunan sangat penting dalam sebuah negara. Pembangunanan adalah sebuah proses multi-dimensional yang melibatkan berbagai perubahan – perubahan mendasar dalam struktur sosial, tingkah laku sosial dan institusi sosial, di samping ekselerasi pertumbuhan ekonomi, pemerataan ketimpangan pendapatan, pemerataan pemberantasan kemiskinan (Todaro 2004). Untuk meningkatkan kesejatarahan masyarakat diperlukan pertumbuhan ekonomi yang meningkat dan distribusi pendapatan yang merata. Pertumbuhan ekonomi yang cepat namun tidak dimbangi dengan pemerataan akan menciptakan ketimpangan wilayah. Simon Kuznet (1955) menyatakan bahwa pada awal proses pembangunan suatu negara, ketimpangan pembangunan antar wilayah cenderung meningkat. Ketimpangan antar daerah terjadi dikarenakan adanya perbedaan kondisi sumber daya alam dan demografi. Hal ini menyebabkan kegiatan ekonomi pada masing-masing wilayah terdapat perbedaan. Menurut Gunnar Mydral (1957) ketimpangan pembangunan disebabkan oleh dampak balik atau bacwash effect diartikan sebagai dampak negatife dimana perekonomian yang maju dipusat pengembangan ekonomi akan merugikan pembangunan di wilayah lainnya dan dampak sebar atau spread effect merupakan dampak positif yang manapembangunan yang maju dari pusat perkembangan ekonomi akan mneyebar ke berbagai wilayah lainnya. Pulau Jawa merupakan salah satu Pulau yang berada di Indonesia. Secara adminitratif, pulau jawa memiliki 6 provinsi, diantaranya Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Jawa Tengah, Daerah Istimewah Yogyakarta, Provinsi Jawa Timur, dan Provinsi Banten. Menurut BPS tahun 2021 jumlah penduduk yang ada di Pulau jawa terdapat 153.045.068 juta jiwa, yang mana lebih dari 50% dari jumlah penduduk di Indonesia yaitu 272.672.500 juta jiwa dan Pulau Jawa memiliki distribusi sebesar 57,89 terhadap PDRB Indonesia. Selain itu setiap Wilayah yang ada di Pulau Jawa memiliki masing-masing potensi yang dapat dikembangkan untuk kegiatan pembangunan daerah dan memiliki pertumbuhan ekonomi yang tinggi dari keseluruhan Pulau yang ada di Indonesia. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitna explanatory research yang menjelaskan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Data penelitian yang digunakan berupa data panel pada wilayah-wilayah di Pulau Jawa dalam kurun waktu 2015 hingga 2022. Sumber data diambil dari Badan Pusat Statistik, Kementrian Keuangan Republik Indonesia. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui menganalisis antara variabel bebas (Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Rata-rata Lama Sekolah dengan variabel terikat Ketimpangan di Pulau Jawa). Data yang digunakan dalam penelitian mi adalah data sekunder berupa data panel dengan menggunakan alat analisis Eviews 10. Data panel merupakan data gabungan dari data cross section dan time series. Penelitian ini menggunakan metode Fixed Effect Model sebagai model terpilih. Uji statistik menggunakan, Pengujian Simultan (Uji F), Pengujian Parsial (Uji t) dan Koefisien Determinasi (R2). Sedangkan pada pengujian asumsi klasik menggunakan Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas, Uji Heteroskedastisitas, dan Autokorelasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwah Variabel Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Rata-rata Lama Sekolah memiliki hubungan secara simultan berpengaruh terhadap Ketimpangan di Wilayah Pulau Jawa. Pendapatan Asli Daerah (PAD) berpengaruh signifikan dan memiliki hubungan positif terhadap ketimpangan di Pulau Jawa. Variabel Dana Alokasi Umum (DAU) berpengaruh signifikan dan memilik hubungan negatif terhadap ketimpangan di Pulau Jawa. Variabel Rata-rata Lama Sekolah (RLS) berpengaruh signifikan dan memiliki hubungan negatif terhadap ketimpangan di Pulau Jawa.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120925
    Collections
    • UT-Faculty of Economic and Business [12433]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository