Show simple item record

dc.contributor.authorHASANA, Maulina
dc.date.accessioned2024-06-04T02:35:27Z
dc.date.available2024-06-04T02:35:27Z
dc.date.issued2023-06-27
dc.identifier.nim190210104032en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120870
dc.descriptionvalidasi_repo_firli_november_2023_16en_US
dc.description.abstractIlmu Pengetahuan Alam (IPA) ialah ilmu yang berkaitan dengan fenomena alam yang faktual (factual), baik berupa kenyataan (reality) maupun kejadian (event) serta hubungan sebab-akibat (Wisudawati & Sulistyowati, 2014). Dalam pembelajaran IPA menekankan pengalaman secara langsung terhadap siswa agar dapat mengembangkan potensinya sehingga mereka mampu memahami alam sekitar. Hal tersebut dikarenakan dalam mempelajari IPA siswa bukan hanya dituntut untuk menguasai sekumpulan pengetahuan berupa fakta, konsep atau prinsip saja, melainkan juga proses penemuan (Handayani & Jumadi, 2021). Menurut Erlina dkk (2016), salah satu kemampuan yang perlu dimiliki oleh siswa dalam pembelajaran IPA yakni kemampuan scientific explanation.Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan validitas, kepraktisan, dan keefektifan LKPD berbasis question prompt scaffolding untuk meningkatkan keterampilan menulis ilmiah dan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan model Plomp melalui tahapan-tahapan yaitu: 1) preliminary research (studi pendahuluan), 2) prototyping phase (pengembangan atau pembuatan prototype), serta 3) assessment phase (penilaian). Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu angket berupa lembar validasi dan lembar keterlaksanaan kegiatan pembelajaran. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes berupa soal pretest dan posttest, observasi, dan wawancara. Teknik analisis data dengan menganalisis validasi LKPD yang dikembangkan, menganalisis kepraktisan LKPD yang dikembangkan, dan menganalisis keefektifan LKPD yang dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan scientific explanation siswa. Analisis tersebut kemudian menghasilkan data berupa valid tidaknya LKPD yang dikembangkan, kepraktisan kegiatan pembelajaran dengan LKPD, dan eefektifan LKPD untuk meningkatkan kemampuan scientific explanation siswa. Adapun hasil penelitian ini terdiri dari: 1) persentase validasi LKPD sebesar 87,4% dan termasuk dalam kategori valid; 2) persentase kepraktisan LKPD sebesar 93,63% sehingga tergolong dalam kriteria sangat praktis dan artinya LKPD layak untuk diterapkan sebagai bahan ajar; 3) keefektifan LKPD diuji menggunakan rumus N-Gain dan diperoleh skor N-Gain 0,76 (tinggi) yang artinya LKPD berbasis diagram scaffolding dapat meningkatkan kemampuan scientific explanation siswa. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu validitas LKPD berbasis diagram scaffolding pada materi sistem ekskresi manusia yang dikembangkan termasuk dalam kriteria valid, efektif dan sangat praktis sehingga dapat digunakan dalam proses pembelajaran IPA. Penggunaan LKPD dalam kegiatan pembelajaran IPA juga dapat meningkatkan kemampuan scientific explanation siswa SMP pada materi sistem ekskresi manusia.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Dr. Supeno, S.Pd., M.Si. Dosen Pembimbing Anggota : Diah Wahyuni, S.Pd., M.Sc.en_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectBahan ajar, diagram scaffolding, kemampuan scientific explanation, LKPDen_US
dc.titlePengembangan LKPD Berbasis Diagram Scaffolding untuk Meningkatkan Kemampuan Scientific Explanation Siswa SMP/MTs pada Pembelajaran IPA Materi Sistem Ekskresi Manusiaen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPendidikan IPAen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Supeno, S.Pd., M.Si.en_US
dc.identifier.pembimbing2Diah Wahyuni, S.Pd., M.Sc.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_firli_november_2023_16en_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2024_06_tanggal 03en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record