Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorARIFIN, Mohammad Rian
dc.date.accessioned2024-03-27T07:12:18Z
dc.date.available2024-03-27T07:12:18Z
dc.date.issued2023-06-12
dc.identifier.nim190810201099en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120274
dc.descriptionvalidasi_repo_firli_november_2023_13; Finalisasi oleh Taufik Tgl 27 Maret 2024en_US
dc.description.abstractPada abad 21 ini, perkembangan teknologi informasi sangat pesat, salah satunya berdampak pada financial technology. Nilai transaksi financial technology terus berkembang pesat, terutama pada pembayaran digital dengan sistem QR Code. Namun seiring berjalannya waktu, QR Code tidak dapat terakomodasi dengan baik, mengingat semakin banyaknya aplikasi dari penyelenggara jasa sistem pembayaran (PJSP) berdampak pada semakin banyaknya QR Code yang harus disediakan oleh merchant, hal ini dikarenakan setiap PJSP memiliki Kode QR mereka sendiri. Berangkat dari permasalahan tersebut, akhirnya Bank Indonesia memperkenalkan QRIS (Quick Response Indonesian Standard) sebagai gerbang utama bagi PJSP yang mengadopsi sistem QR Code, sehingga melalui QR Code QRIS tersebut, semua jenis aplikasi dengan PJSP yang berbeda dapat dipindai oleh masing-masing PJSP yang berbeda dalam melakukan transaksi, sehingga kegiatan transaksi cashless lebih efektif dan efisien. Upaya mendorong penggunaan QRIS oleh masyarakat agar lebih masif antara lain melalui Perceived Ease of Use dan Perceived Risk terkait sistem transaksi QRIS, dimana nantinya terbentuknya kepercayaan masyarakat terhadap sistem tersebut akan berujung pada keputusan untuk menggunakan QRIS dalam bertransaksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan membahas Peran Trust sebagai Variabel Intervening Pada Pengaruh Perceived Ease of Use dan Perceived Risk terhadap Decision to Use QRIS dalam Bertransaksi. Rancangan penelitian ini menggunakan explanatory research. Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna QRIS. Teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling dengan metode purposive sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 271 responden dengan kriteria telah menginstal aplikasi QRIS dengan PJSP Perbankan maupun dompet digital dan pernah melakukan transaksi minimal 2 (dua) kali serta minimal berusia 18 tahun. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dengan metode pengumpulan data menggunakan kuesioner melalui google forms. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : a) Perceived Ease of Use berpengaruh signifikan terhadap Trust. b) Perceived Risk berpengaruh signifikan terhadap Trust. c) Perceived Ease of Use berpengaruh signifikan terhadap Decision to Use. d) Perceived Risk berpengaruh signifikan terhadap Decision to Use. e) Trust berpengaruh signifikan terhadap Decision to Use. f) Trust mampu memediasi pengaruh Perceived Ease of Use terhadap Decision to Use. g) Trust mampu memediasi pengaruh Perceived Risk terhadap Decision to Use.en_US
dc.description.sponsorshipGusti Ayu Wulandari, S.E., M.M Dr. Intan Nurul Awwaliyah, S.E., M.Sc.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ekonomi dan Bisnisen_US
dc.subjectPERCEIVED EASE OF USEen_US
dc.subjectPERILAKU KONSUMENen_US
dc.subjectPERCEIVED RISKen_US
dc.titlePeran Trust sebagai Variabel Intervening pada Pengaruh Perceived Ease of Use dan Perceived Risk Terhadap Decision to Use QRIS dalam Bertransaksien_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiManajemenen_US
dc.identifier.pembimbing1Gusti Ayu Wulandari, S.E., M.Men_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Intan Nurul Awwaliyah, S.E., M.Sc.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_firli_november_2023_13en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record