Analisa Kekuatan Tarik dan Morfologi pada Komposit Polimer Berpenguat Serat Ampas Tebu Prg dan Rotan dengan Arah Serat Acak
Abstract
Pesatnya perkembangan ilmu material telah menjadi faktor penting dalam
kehidupan manusia. Eksplorasi yang lebih banyak di bidang material memberikan
dampak positif bagi perkembangan ilmu material. Komposit merupakan alternatif
pengganti plastik yang murah, apalagi menggunakan bahan alami yang tidak
mencemari lingkungan. Penelitian ini menjelaskan pembuatan komposit
menggunakan resin poliester sebagai matriks dan menggunakan serat tebu dan
rotan PRG sebagai penguat. Komposit yang dibuat memiliki 3 variasi volume
serat yaitu 5%, 10%, 15%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
apakah terdapat pengaruh terhadap nilai kekuatan tarik akibat penambahan serat
pada komposit.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi serat 5% mempunyai nilai kuat tarik
rata-rata tertinggi sebesar 16,374 MPa dan nilai rata-rata terendah pada variasi
serat 15% sebesar 12,776 MPa. Hasil uji mikroskop dapat menjelaskan fenomena
tersebut, karena pada varian serat 5% tidak terdapat serat melintang atau serat 90°
yang menyebabkan nilai kuat tariknya lebih kecil, sedangkan pada varian 10%
dan 15% mayoritas seratnya membentuk 90°. ° arah. Analisis varians dengan
tingkat signifikansi α 0,05 juga dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah
variasi volume serat mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai kekuatan
tarik. Hasil analisis varian menunjukkan tidak terdapat pengaruh yang signifikan
penambahan variasi volume serat terhadap nilai uji tarik.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4097]