Pendugaan Muka Air Tanah Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Wenner Desa Jambearum Kabupaten Jember
Abstract
Desa Jambearum, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember merupakan desa kesulitan air tanah. Upaya menggali sumur secara manual telah dilakukan, namun seringkali mengalami kegagalan. Tujuan dari penelitian adalah memberikan titik rekomendasi pengeboran paling efektif menggunakan pendugaan menggunakan metode geolistrik. Dengan menggunakan metode ini, tingkat keberhasilan penggalian sumur dan perkiraan kedalaman sumur dapat meningkat. Konfigurasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah konfigurasi Wenner. Lintasan penelitian sepanjang ±400 m dengan spasi antar elektroda 15 m. Nilai resistivitas semu kemudian dimodelkan oleh Software Res2dinv dan Surfer 18. Didapatkan persebaran akuifer diduga pada kedalaman 37,3 – 47,8 m dengan nilai resistivitas 26,1 Ωm dengan litologi Tufa, Pasir dan Kerikil Jenuh. Diatas akuifer diduga terdapat lapisan batuan vulkanis yaitu Pasir dan kerikil, Tufa, dan Breksi. Selanjutnya pemodelan dilanjutkan menggunakan Software Surfer 18. Dari pemodelan tersebut dapat diketahui lapisan akuifer dibawah sumur warga tersambung dengan lapisan akuifer titik rekomendasi. Maka, titik rekomendasi dapat dijadikan acuan dalam pengeboran.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4097]