Problematika Penerapan Kurikulum Merdeka terhadap Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Mata Pelajaran Sejarah di SMAN 2 Jember

Abstract

Berdasarkan Kemendikbudristek No.56/M/2022, disebutkan bahwa projek penguatan profil pelajar Pancasila merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan. Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan secara fleksibel dari segi muatan, kegiatan, dan waktu pelaksanaan. Projek penguatan profil pelajar Pancasila dirancang terpisah dari intrakurikuler. Tujuan, muatan, dan kegiatan pembelajaran projek tidak harus dikaitkan dengan tujuan dan materi pelajaran intrakurikuler. Satuan pendidikan dapat melibatkan masyarakat dan/atau dunia kerja untuk merancang dan menyelenggarakan projek penguatan profil pelajar Pancasila. Prinsip projek penguatan profil pelajar Pancasila : 1) holistik; 2) konstekstual; 3) berpusat pada peserta didik; dan 4) eksploratif. Guru dapat tetap melaksanakan pembelajaran berbasis projek di kegiatan mata pelajaran (intrakurikuler). Pembelajaran berbasis projek di intrakurikuler bertujuan mencapai Capaian Pembelajaran (CP), sementara projek penguatan profil pelajar Pancasila bertujuan mencapai kompetensi profil pelajar Pancasila. Berdasarkan latar belakang di atas, dilakukan penelitian tentang problematika penerapan kurikulum merdeka terhadap projek penguatan profil pelajar pancasila Adapun rumusan masalah pada penelitian ini sebagai berikut: (1) Bagaimana penerapan kurikulum merdeka terhadap Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Mata Pelajaran Sejarah di SMAN 2 Jember (2) Apa saja Problematika penerapan kurikulum merdeka terhadap Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Mata Pelajaran Sejarah di SMAN 2 Jember ( 3) Bagaimana solusi yang dilakukan oleh pendidik dalam menghadapi Problematika penerapan kurikulum merdeka terhadap Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Mata Pelajaran Sejarah di SMAN 2 Jember. Hasil penelitian yang telah di lakukan oleh peneliti. SMA Negeri 2 Jember dalam melaksanakan Proyek penguatan profil pelajar khususnya pada mata pelajaran sejarah proyek yang di laksanakan pada 7 Maret 2023 merupakan proyek terakhir dari SMA Negeri 2 Jember dengan nama Proyek Danusion (Smada Nusantara Fashion) dengan Tema Bhineka tunggal ika proyek ini di panitia i oleh guru – guru yang mengajar dari mata pelajaran Sejarah, Geografi, ekonomi, seni budaya, Prakarya dan Sosiologi. Berdasarkan hasil wawancara kepada pak priyangga mengapa memilih nama danusion dan tema Bhineka Tunggal ika Dalam penerapan kurikulum merdeka terhadap Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Mata Pelajaran mengalami beberapa kendala, diantaranya: saat pelaksanan Projek penguatan profil pelajar pancasila kesadaran sejarah belum tersampaikan kepada peserta didik Berdasarkan hasil wawancara kepada bapak priyangga apa yang menjadi problem saat projek penguatan profil pelajar pancasila khususnya pada mata pejalaran sejarah di terapkan. (1) Aspek pembelajaran sejarah, mencari tema proyek yang sesuai. Sikap karakter malas sebagian kecil siswa, Membutuhkan waktu dan tenaga ekstra dalam menyusun tugas administratif proyek, Guru dituntut berkomitmen melaksanakan kegiatan proyek yang pelaksanaan pembelajarannya berpusat pada siswa. Kesimpulan Hasil penelitian Dalam penerapan suatu hal baru seperti kurikulum merdeka dalam proyek penguatan profil pelajar pancasila pada pembelajaran sejarah bukanlah hal yang wajar jika semuanya berjalan secara baik-baik saja tanpa adanya kendala suatuTerlep as dari hal tersebut maka ada beberapa solusi yang dapat menjadi upaya penyelesaian dalam problematika yang terjadi. diantaranya adalah. Mempersiapkan Siswa . Siswa lebih di persiapkan lagi secara materi dan kreatifitas agar dalam pelaksanaan P 5 bisa terlaksana secara maksimal, mendorong siswa untuk lebih semangat belajar memahami konsep dari setiap yang di tampilkan. Mengajak siswa mendokumentasikan setiap proses proyek penguatan profil pelajar Pancasila. Setelah vlog mereka jadi, minta siswa untuk membagikannya di media sosial mereka. Dengan begitu siswa lebih semangat dalam menjalankan proyek penguatan profil pelajar Pancasila ini. Libatkan siswa secara aktif Melibatkan siswa secara aktif. Mulai dari awal hingga akhir pelaksanaan proyek penguatan profil pelajar Pancasila biarkan siswa mengambil peran secara aktif. Menjadi subyek, bukan obyek. Lakukan proyek yang berorientasi pada siswa.