Show simple item record

dc.contributor.authorSIREGAR, Dea Dania
dc.date.accessioned2023-12-11T07:57:58Z
dc.date.available2023-12-11T07:57:58Z
dc.date.issued2023-06-23
dc.identifier.nim160910101006en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/119051
dc.descriptionvalidasi_repo_firli_oktober_2023_18 Finalisasi unggah file repositori tanggal 11 Desember 2023_Kurnadien_US
dc.description.abstractAIPAC merupakan satu – satunya kelompok kepentingan etnis Yahudi paling besar di Amerika Serikat. Hal tersebut dapat dibuktikan dari banyaknya jumlah anggota AIPAC yang berjumlah sekitar 100.000 orang yang tersebar di 10 kantor cabang AIPAC dan 9 kantor satelit AIPAC di Amerika, serta 200 diantaranya adalah staf pelobi seperti wartawan dan ahli analisis. Selain itu banyak sumber dana yang diperoleh dari AIPAC, yakni berasal dari pengusaha kaya raya yang berketerunan Yahudi, simpatisan pro Israel dan para anggota AIPAC. AIPAC juga memiliki sumber daya yang kuat untuk menunjang aksi lobinya agar selalu berhasil yaitu dengan menggunakan isu – isu khusus seperti isu Holocaust, antisemit dan isu agama untuk menarik dukungan dari masyarakat. AIPAC juga mempunyai lembaga think thank yang bernama WINEP (Washington Institute Near East Policy) untuk mengkaji segala persoalan di kawasan Timur Tengah dan selalu berkomitmen untuk mendukung kepentingan Israel, serta AIPAC juga mempunyai surat kabar bernama Near East Report yang didistribusikan pada para elit politik AS, isi dari surat kabar tersebut adalah persoalan kepentingan – kepentingan Israel. Selain itu juga AIPAC mempunyai badan pengawas media massa yaitu CAMERA (Committee for Accurancy in Middle East Reporting in America), yang mana tujuan dari badan ini adalah untuk memberikan sanksi pada media mana yang berani mengkritik kebijakan luar negeri AS terkait kepentingan Israel. Sehingga dengan adanya beberapa kelebihan yang dimiliki oleh AIPAC tersebut maka, AIPAC selalu dianggap memiliki pengaruh kuat. Namun tidak semua usulan AIPAC menghasilkan tindakan nyata dari AS contohnya undang – undang Syrian Accountability Act yang dibawa AIPAC melalui Kongres Engel, tidak menghasilkan tindakan yang tegas dari George W Bush Jr. Sebab pada saat itu George W Bush Jr sangat berfokus pada persoalan nuklir di Irak. Oleh karena itu, AIPAC berusaha mempengaruhi kebijakan luar negeri AS terkait konflik Suriah di era Obama. Penulisan karya ilmiah ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data secara studi pustaka, dan teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam melancarkan aksi lobinya dalam mempengaruhi kebijakan luar negeri terkait konflik Suriah, AIPAC menggunakan beberapa teknik lobi dan AIPAC juga telah menentukan target atau sasaran lobinya. Teknik lobi yang dilakukan oleh AIPAC bermacam – macam seperti teknik lobi langsung, yakni dengan cara AIPAC mengadakan sebuah acara yang kemudian para pelobi dan yang di lobi bertemu langsung dalam satu tempat. Teknik electoral lobbying dengan memberikan dukungan suara dan bantuan dana kampanye pada calon kandidat pejabat pemerintah AS. Teknik Grassroot dengan cara menghimpun dukungan masyarakat melalui media massa. Yang terakhir adalah teknik koalisi yaitu AIPAC mencari-cari persamaan dengan individual atau organisasi yang dianggap memiliki pengaruh yang kuat di AS. Selain itu target atau sasaran AIPAC dalam persoalan memberikan pengaruh pada konflik Suriah yaitu para anggota eksekutif dan legislatif. Teknik yang digunakan AIPAC terhadap para anggota eksekutif yaitu dengan menggunakan teknik electoral lobbying yakni dengan memberikan bantuan dana kampanye pada Obama dan wakilnya melalui PAC’s Pro Israel. Selain itu saat Obama sudah menjabat sebagai presiden, AIPAC melobinya dengan menggunakan teknik tidak langsung, seperti mengirim surat melalui anggota kongres untuk disetujui yang kemudian diteruskan pada lembaga eksekutif. Diantara tahun 2009 – 2013 terdapat sekitar 77 surat yang dikirim oleh AIPAC kepada Obama dan isi surat tersebut adalah soal kepentingan Israel. Kedua , teknik yang digunakan AIPAC untuk melancarkan aksi lobinya terhadap para anggota kongres atau legislatif yaitu dengan menggunakan teknik electoral lobbying yang sama seperti teknik yang digunakan oleh AIPAC terhadap anggota Eksekutif AS.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Drs. Himawan Bayu Patriardi, MA., Ph.D. Dosen Pembimbing Anggota : Drs. Abubakar Eby Hara, MA., Ph.Den_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politiken_US
dc.subjectPolitik Luar Negerien_US
dc.subjectAIPACen_US
dc.subjectKebijakan Luar Negerien_US
dc.titleKepentingan Kelompok dalam Politik Luar Negeri Amerika Serikat (Peran AIPAC dalam Perumusan Kebijakan Luar Negeri AS di Suriah pada Era Obama)en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiHubungan Internasionalen_US
dc.identifier.pembimbing1Drs. Himawan Bayu Patriardi, MA., Ph.Den_US
dc.identifier.pembimbing2Drs. Abubakar Eby Hara, MA., Ph.Den_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_firli_oktober_2023_18en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record