Presentasi Diri Mahasiswa Pekerja Seks Komersil di Kabupaten Jember
Abstract
Kabupaten jember adalah salah satu Kabupaten yang menjadi pusat
pendidikan, terutama wilayah Tapal Kuda. Sebagai pusat pendidikan Jember
memiliki 21 perguruan tinggi baik Negeri maupun Swasta. Salah satu perguruan
tinggi yang terkenal adalah Universitas Jember. Sebagai salah satu Universitas
terbaik Universitas Jember dapat memberikan sumbangsih pemikiran dan
mendukung meningkatkan perekonomian Kabupaten Jember. 21 perguruan
tinggi yang ada di Kabupaten jember menandakan bahwa jember telah
mengalami perkembangan yang sangat pesat dalam sistem pendidikan, selain itu
juga beberapa perguruan tinggi tersebut juga menjadi daya tarik masyarakat dari
luar jember untuk mengenyam pendidikan di Kabupaten Jember. Dengan
terjadinya urbanisasi skala besar di Kabupaten Jember, maka tidak bisa kita
pungkiri akan adanya kompleksitas permasalahan akibat dari urbanisai tersebut.
Dan salah satu kompleksitas permasalahan yang terjadi di Kabupaten Jember
adalah semakin berkembangnya fenomena pekerja seks komersil, lebih khusunya
yang terjadi di kalangan mahasiswa.saat ini fenomena pekerja seks komersil di
kalangan mahasiswa semakin banyak berkembang di Kabupaten Jember, selain
karena Jember adalah Kabupaten yang menjadi pusat pendidikan di wilayah
Jawa Timur dan menjadi faktor yang menyebabkan semakin berkembangnya
fenomena pekerja seks komersil, juga terdapat faktor-faktor lain yang membuat
fenomena mahasiswa pekerja seks komersil berkembang di Kabupaten Jember
yaitu, pola konsumtif mahasiswa yang semakin meningkat, tidak bisa dipungkiri
pola konsumtif mahasiswa saat ini semakin meningkat, diakibatkan semakin
majunya teknologi dan persebaran informasi, selain itu juga yang menyebabkan
semakin berkembanya fenomena mahasiswa pekerja seks komersil di Kabupaten
Jember adalah budaya hedonisme yang terjadi di kalangan mahasiswa
Mahasiswa pekerja seks komersil adalaah fenomena yang menarik, karena mahasiswa dan pekerja seks komersil adalah dua hal kontradiktif yang seharusya
tidak bsa untuk terjadi , akan tetapi fenomena tersebut dapatterjadi akibat dari
faktor-faktor yang telah dijelaskan di atas. Seorang mahasiswa yang melakoni
pekerjaan sebagai pekerja seks komersil memiliki dua panggung atau dua setting
lokasi dalam kehidupanya, yaitu menjadi seorang mahasiswa saat berada di
perguruan tinggi, dan menjadi pekerja seks komersil saat dirinya menjalani
profesinya.