Dukungan Keluarga Terhadap Pengobatan Pasien Tuberkulosis Tahun 2023
Abstract
Dukungan Keluarga Terhadap Pengobatan Pasien Tuberkulosis Tahun 2023; Herfiana Okta Natasha;192303101121;56 halaman;Prodi D3 Keperawatan Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Jember
Penyakit Tuberkulosis atau TB Paru adalah infeksi yang menular disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Adanya program pengobatan dan adanya pedoman penanggulangan penyakit tuberkulosis telah dibentuk oleh pemerintah dalam mengatasi kasus TB paru yang telah sesuai dengan standar nasional. Adanya pengobatan TB yang membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu mulai 6-9 bulan akan berdampak pada kehidupan penderita, bahwa salah satu dampak yang menonjol adalah adanya ketidakpatuhan minum obat yang menyebabkan putus obat dikarenakan pengobatan jangka panjang, efek samping yang akan timbul, dan kurangnya kesadaran penderita akan penyakitnya. Oleh karena itu, keberhasilan pengobatan penderita tuberkulosis paru memerlukan dukungan keluarga yang terdiri dari dukungan informasional, emosional, finansial, dan dukungan monitor minum obat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis jurnal tentang pengaruh dukungan keluarga terhadap pengobatan pasien tuberkulosis paru.
Metode yang digunakan pada penyusunan literature review menggunakan PRISMA checklist untuk menentukan penyeleksian studi yang ditemukan dan disesuaikan dengan tujuan literature review. Pencarian literature review ini menggunakan beberapa database elektronik meliputi PubMed, Garuda, dan Google Scholar. Terdapat 12 jurnal yang digunakan untuk literature review ini. Semua jurnal tersebut terdapat 10 jurnal nasional dan 2 jurnal Internasional.
Berdasarkan hasil uji statistik dari 12 jurnal, 100% jurnal menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap intervensi yang dilakukan yaitu pengaruh dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat pada pasien tuberkulosis dengan hasil uji niilai p < 0,05 yang menandakan bahwa dukungan keluarga berpengaruh terhadap kepatuhan minum obat pada pasien tuberkulosis.
Literature review ini diharapkan menjadi acuan dan perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh dukungan keluarga terhadap pasien tuberkulosis paru.