Kembalian Lalabet : Asuransi Sosial Informal Pada Masyarakat Pesisir Panarukan Di Desa Kilensari Kabupaten Situbondo
Abstract
Kembalian lalabet merupakan salah satu tradisi yang ada di masyarakat Situbondo. Lalabet dilakukan pada saat ada orang yang meninggal dalam rangka takziyah. Masyrakat yang melakukan takziyah membawa sesuatu barang sebagai bentuk belasungkawa kepada orang yang ditinggal mati sanak saudaranya. Kembalian berarti mengembalikan dan takziyah berarti menyubang untuk orang meninggal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif. Peneliti menggunakan penentuan lokasi penelitian dengan teknik purposive area. Penentuan informan dibagi menjadi dua tipe yaitu, informan pokok dan informan tambahan, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari kembalian lalabet yaitu adanya perubahan lalabet yaitu dengan adanya kembalian dengan memebrikan jaminan sehingga dapat menjadi salah satu asuransi sosial informal di masyarakat pesisir Panarukan.