Efektivitas Nematoda Entomopatogen Isolat Lokal dari Beberapa Kecamatan Jember terhadap Ulat Grayak (Spodoptera litura. F.)

Abstract

Ulat grayak (Spodoptera litura. F) (Ordo: Lepidoptera) dan (Famili: Noctuidae) merupakan hama penting pada tanaman jagung yang menyerang pertanaman jagung pada fase vegetatif dan generatif. Larva ulat grayak akan merusak bagian daun dan menyerang secara serentak dan berkelompok sehingga dapat menimbulkan kerugian. Pengendalian Hama S. litura dapat dikendalikan dengan konsep Pengendalian Hama Terpadu (PHT). Konsep PHT yaitu menggabungkan beberapa teknik pengendaliannya yang ramah lingkungan untuk menurunkan populasi hama dengan memanfaatkan agens pengendali hayati (APH) yaitu nematoda entomopatogen. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui efektivitas nematoda Steinernema sp. dari beberapa kecamatan di Kabupaten Jember terhadap hama ulat grayak Spodoptera litura. F. Metode penelitian yaitu menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktor tunggal dengan 6 perlakuan 5 ulangan dengan kerapatan NEP yang digunakan pada setiap perlakuan yaitu 450 JI/ml. Perlakuan tersebut yaitu, P0 (kontrol), P1 (NEP isolat Puger), P2 (isolat Tempurejo), P3 (isolat Gumukmas), P4 (Isolat Kalisat), P5 (Sukorambi). Hasil uji lanjut DMRT menunjukkan bahwa isolat lokal dari beberapa Kecamatan Jember dapat menyebabkan mortalitas S. litura lebih dari 50%. Isolat lokal terbaik yaitu berasal dari Kecamatan Puger dan Tempurejo