Show simple item record

dc.contributor.authorFARADILA, Feby
dc.date.accessioned2023-09-26T14:26:42Z
dc.date.available2023-09-26T14:26:42Z
dc.date.issued2023-07-14
dc.identifier.nim190210102068en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/118008
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 26 September 2023en_US
dc.description.abstractPembelajaran fisika pada kurikulum 2013 termasuk adaptasi dari kompetensi abad 21 yang menuntut peserta didik untuk terus mengembangkan keterampilan berpikirnya. Salah satu materi fisika yang perlu dipahami oleh siswa yaitu usaha dan energi karena sangat berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. Rendahnya keterampilan berpikir kritis akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa yang disebabkan oleh kegiatan pembelajaran yang pasif sehingga memerlukan inovasi dalam pembelajaran. Model problem based learning yang dipadukan dengan virtual laboratory dapat dijadikan alternatif untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh signifikan penerapan model pembelajaran problem based learning berbantuan virtual laboratory terhadap keterampilan berpikir kritis siswa MA materi usaha dan energi; mengkaji pengaruh signifikan penerapan model pembelajaran problem based learning berbantuan virtual laboratory terhadap hasil belajar siswa MA materi usaha dan energi. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan nonequivalent control group design. Penelitian ini dilaksanakan di MA Al-Hidayah pada semester genap tahun ajaran 2022/2023. Subjek pada penelitian ini merupakan seluruh populasi yaitu kelas X IPA 1 dan X IPA 2 dengan masing-masing kelas terdiri dari 24 siswa. Kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen, dan kelas X IPA 2 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data penelitian yaitu wawancara bebas, observasi, tes (pre-test dan post-test), dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu uji normalitas, uji paired sample t-test dan uji independent sample t-test. Hasil analisis data keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa setelah dilakukan uji normalitas yaitu data terdistribusi normal, sehingga dapat dilanjutkan dengan uji parametrik. Berdasarkan uji paired sample t-test pada nilai pre-test dan post-test di kelas eksperimen maupun kelas kontrol diperoleh hasil bahwa nilai Sig. (2-tailed) < 0,05. Pengambilan keputusan uji paired sample t-test pada nilai keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar yaitu terdapat perbedaan nilai rata-rata sebelum dan setelah dilakukan kegiatan pembelajaran pada kelas eksperimen maupun pada kelas kontrol. Hasil analisis uji independent sample t-test pada nilai pre-test keterampilan berpikir kritis diperoleh Sig.(2-tailed) sebesar 0,907 atau Sig.(2-tailed) > 0,05. Sehingga, tidak ada perbedaan signifikan nilai pretest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum pembelajaran dilakukan. Hal ini menunjukkan bahwa sampel yang diambil memiliki keadaan yang setara sebelum diberikan pembelajaran. Hasil uji independent sample t-test pada nilai post-test keterampilan berpikir kritis memperoleh Sig.(2-tailed) sebesar 0,000 atau Sig.(2-tailed) < 0,05. Pengambilan keputusan Ha diterima dan H0 ditolak. Sehingga, ada perbedaan signifikan nilai post-test keterampilan berpikir kritis pada kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah pembelajaran dilakukan. Berdasarkan hasil uji independent sample t-test pada nilai pre-test hasil belajar diperoleh Sig.(2-tailed) sebesar 0,907 atau Sig.(2-tailed) > 0,05. Sehingga, tidak ada perbedaan signifikan nilai pre-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum pembelajaran dilakukan. Hasil uji independent sample t-test pada nilai post-test hasil belajar siswa memperoleh Sig.(2-tailed) sebesar 0,000 atau Sig.(2-tailed) < 0,05. Pengambilan keputusan Ha diterima dan H0 ditolak. Sehingga, ada perbedaan signifikan nilai post-test hasil belajar pada kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah pembelajaran dilakukan. Berdasarkan analisis data yang diperoleh, maka kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh signifikan penerapan model pembelajaran problem based learning berbantuan virtual laboratory terhadap keterampilan berpikir kritis siswa MA materi usaha dan energi; terdapat pengaruh signifikan penerapan model pembelajaran problem based learning berbantuan virtual laboratory terhadap hasil belajar siswa MA materi usaha dan energi.en_US
dc.description.sponsorshipPembimbing Utama : Drs. Maryani, M.Pd Pembimbing Anggota : Drs. Alex Harijanto, M.Sen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectPROBLEM BASED LEARNINGen_US
dc.subjectVIRTUAL LABORATORYen_US
dc.subjectKETERAMPILAN BERPIKIR KRITISen_US
dc.titlePengaruh Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbantuan Virtual Laboratory Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa MA Meteri Usaha dan Energien_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPendidikan Fisikaen_US
dc.identifier.pembimbing1Drs. Maryani, M.Pd.en_US
dc.identifier.pembimbing2Drs. Alex Harijanto, M.Si.en_US
dc.identifier.validatorKacung- 23 Agustus 2023en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record