Wage Rudolf Supratman: Membakar Nasionalisme Indonesia melalui Lagu Perjuangan Tahun 1926-1938
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perjuangan Wage Rudolf Supratman dalam membakar nasioalisme Indonesia melalui karya sastra lagu perjuangan tahun 1926-1938. Kebijakan Politik Etis berdampak pada lahirnya nasionalisme Indonesia yang dipimpin golongan cendekiawan dalam wadah organisasi Budi Utomo. Periode awal budi Utomo diikuti kemunculan organisasi kedaerahan seperti Jong Sumatra, Jong Java, Jong Ambon, dan Jong Minahasa. Organisasi kedaerahan tersebut diseragamkan Wage Rudolf Supratman dengan mencipta lagu perjuangan berisi seruan bersatu dan melebur menjadi bangsa Indonesia. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah dengan tahapan heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Pendekatan politik digunakan untuk mengamati kekuasaan negara sebagai subjek masalah, serta teori hermeneutika Friedrich Ast digunakan untuk menganalisis nasionalisme lagu Wage Rudolf Supratman. Hasil penelitian ini menunjukan lagu perjuangan Wage Rudolf Supratman memiliki peranan penting dalam mempersatukan dan meningkatkan rasa cinta tanah air masyarakat Indonesia dalam meraih kemerdekaan.