| dc.description.abstract | Pandemi COVID-19 adalah wabah Global penyakit coronavirus yang di sebabkan oleh
SARS Cov-2. Petugas kesehatan yang paling rentan tertular penyakit tersebut.
Kecemasan adalah reaksi terhadap situasi yang mengancam dan tak terduga seperti
dalam wabah pandemi COVID-19. Kecemasan yang terjadi dapat menimbulkan
dampak secara langsung maupun tidak langsung terhadap aspek fisik, psikologis
maupun perilaku. Perilaku caring merupakan sentral praktek keperawatan yang harus
tetap dilaksanakan oleh perawat meskipun di era Pandemi COVID-19. Penelitian ini
adalah analisis korelasi dengan desain penelitian Cross Sectional. Data di ambil dari
kuesioner yang disebarkan pada tanggal 21 April 2021 dengan jumlah sampel 42 dari
72 populasi. Teknik pengambilan sampel purposif Sampling. Pengumpulan Data
meliputi coding, editing dan tabulating kemudian data di Analisis dengan
menggunakan SPSS Uji statistik Chi Square. Sebagian besar Perawat di Rumah Sakit
Islam Lumajang mengalami Tingkat Kecemasan Ringan yaitu sebanyak 38 orang
(90,5%) dan sebagian besar melakukan Perilaku caring Baik sebanyak 41 responden
(97,6%). Hasil analisis menggunakan Uji statistik Chi Square yang sudah dilakukan di
dapatkan p Value = 0,000 p value lebih kecil dari nilai alpha (0,05) sehingga H1
diterima. Ada hubungan antara tingkat Kecemasan perawat dengan perilaku caring
perawat di Istalansi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Lumajang. Self efficacy yang tinggi
dan masa kerja yang lama merupakan hal yang harus di miliki oleh seorang perawat
agar perawat tetap bisa melakukan perilaku caring baik di era pandemi COVID-19. | en_US |
