PENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING DISERTAI METODE DEMONSTRASI DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DI SMP
Abstract
Fisika merupakan cabang dari Ilmu Pengetahuan Alam
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka dirumuskan permasalahan
sebagai berikut : Apakah model Quantum Teaching disertai metode demonstrasi
dapat meningkatkan hasil belajar fisika di SMP . Apakah aktivitas belajar siswa
dengan Model Quantum Teaching disertai metode demonstrasi pada siswa SMP
menjadi meningkat. Sesuai dengan rumusan masalah dan latar belakang di atas,
maka penelitian ini bertujuan :Untuk mengkaji apakah Penerapan model Quantum
Teaching disertai metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar fisika
siswa di SMP. Untuk mendeskripsikan aktivitas belajar fisika siswa yang
menggunakan model Quantum Teaching disertai metode Demonstrasi di SMP.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, dengan tempat penelitian
ditentukan menggunakan cara purposive sampling area. Penelitian ini
dilaksanakan di SMP Negeri 3 Balung. Responden penelitian ditentukan setelah
dilakukan uji homogenitas. Penentuan sampel penelitian dengan cluster random
sampling. Rancangan penelitian menggunakan Design Randomized Post Test
Only Control Group. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah
observasi, dokumentasi, dan tes. Analisa data menggunakan SPSS 16 untuk
menjawab rumusan masalah yang pertama yaitu untuk mengkaji apakah hasil
belajar meningkat, dan menggunakan persentase aktivitas untuk menjawab
rumusan masalah yang kedua.
Analisis data menggunakan SPSS 16 menunjukkan rata-rata hasil belajar
kelas eksperimen lebih besar dibandingkan dengan hasil belajar kelas kontrol.
Setelah dikonsultasikan pada taraf signifikasi 5% hasilnya 0,000<0,05. Dengan
demikian rata-rata hasil belajar kelas eksperimen lebih besar dibandingkan dengan
hasil belajar kelas control. Hasil analisis aktivitas siswa selama mengikuti
pembelajaran fisika menggunakan model Quantum Teaching disertai metode
demonstrasi pada KBM 1 persentase aktivitas belajar siswa sebesar 74,33% dan
KBM 2 diperoleh persentase aktivitas siswa sebesar 79,33% dan termasuk pada
kategori aktif.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada peningkatan hasil belajar fisika
siswa antara menggunakan model Quantum Teaching disertai metode demonstrasi
dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas VII SMP Negeri 3 Balung
tahun ajaran 2011/2012. Dan Aktivitas belajar siswa kelas VII SMP Negeri 3
Balung tahun ajaran 2011/2012 selama mengikuti pembelajaran fisika
menggunakan model Quantum Teaching disertai metode demonstrasi termasuk
dalam kategori aktif. Dengan rata-rata aktivitas belajar siswa secara klasikal pada
pembelajaran 1 dan 2 adalah sebesar 72,37% termasuk kategori sangat baik.