dc.description.abstract | Program Pengabdian Berbasis Penelitian (PPBP) ini untuk memberdayakan ekonomi usaha pembuatan kue
khas Jember. UKM yang dilibatkan adalah UKM produk kue Pia merk “Syam”, usaha ini tidak jauh dari Universitas
Jember berkisar 7 Km. Merk kue Pia “Syam” merupakan salah satu usaha kue home industri yang melibatkan ibu-ibu
rumah tangga di sekitarnya. Pemasaran masih disekitar toko-toko kue disekitar kota Jember. Usaha kue ini meskipun
sudah berjalan lama di mulai usaha sejak 2006, namun masih relatif tradisional sehingga memerlukan pengembangan
untuk dapat bersaing untuk menghasilkan produk kue yang berkualitas dan dapat bersaing di pasaran. Permasalahan
yang muncul adalah (1) bagaimana meningkatkan kualitas produk sehingga mampu menjadi produk andalan yang
dicari pengguna, dengan produk kue yang mempunyai nilai qisi dan kualitas yang terjamin, (2) bagaimana
meningkatkan pemasaran produk kue Pia. Berdasarkan permasalahan tersebut maka solusi yang dapat diterapkan
adalah membantu mitra bagaimana kualitas produk ditingkatkan menggunakan konsep sains dan teknologi dari
praktisi perguruan tinggi. Dalam kegiatan pengabdian ini Kelompok KeRis Enzim akan membantu mengatasi
masalah pertama dengan meningkatkan kualitas kue dengan memberikan inovasi pada produk kue dengan
penambahan bahan prebiotik xilooligosakarida (XOS) melalui teknologi enzimatis. Kandungan prebiotik XOS
diperoleh dari penambahan enzim xilanase pada adonan kulit kue Pia yang berbasis bahan tepung. Secara in-situ
enzim ini akan menghidrolisis substrat pada adonat kulit kue Pia menghasilkan prebiotik XOS yang sangat
bermanfaat untuk kesehatan. Enzim xilanase merupakan hasil penelitian Kelompok KeRis Enzim telah diuji
stabilitas dan kemampuannya menghasilkan produk prebiotik XOS dan enzim ini telah mempunyai Nopaten
IDP 000075875. Prebiotik merupakan oligosakarida yang tidak terdigesti dan menguntungkan untuk pertumbuhan
bakteri yang baik dalam sistem pencernaan, dapat membantu penyerapan nutrisi dan melancarkan metabolism
kolesterol dalam tubuh. Dengan kandungan prebiotik XOS, produk kue yang dihasilkan akan mempunyai nilai lebih
dibandingproduk lain, sehingga akan mempunyai ciri khas yang berbeda dengan produk yang sudah adadipasaran.
Pada permasalahan kedua Kelompok Keris Enzim membantu meningkatkan pemasaran dengan mengenalkan metode
pemasaran modern berbasis IT sehingga produk mudah dikenal dan mudah dipesan. Bentuk kegiatan yang akan kami
lakukan melalui pendampingan intensif pembuatan produk dengan penambahan bahan prebiotik XOS dengan teknik
enzimatis. Kegiatan pemasaran usaha ini masih konvensional yaitu dengan menawarkanproduk kepada kenalan dan
orang terdekat melalui Whatsapp dan Facebook pribadi pemilik usaha saja. Hal ini membuat cakupan pemasaran
dan produktivitas usaha rumah tangga Kue Pia “Syam” Jember kurang dapat berkembang dan terbilang belum dapat
bersaing di pasar. Perlu adanya pelatihan dan pendampingan untuk membantu kegiatan promosi, pemasaran serta
branding produk kue pia dengan memanfaatkan fasilitas akun sosial media dan aplikasi lainnyauntuk dapat menjawab
peluang pasar yang lebih luas secara online seperti misalnya terafiliasi dengan jasa layan antar produk semacam
Gofood, Grabfood atau jasa layan antar lokal sejenisdi area Jember dan sekitarnya. Selain itu untuk mengembangkan
sayap agar permintaan tidak sebatas di Jember saja, maka perlu juga memasukkan unsur pemasaran digital atau ecommercesemacam Shopee, Bukalapak, Tokopedia dan lain-lain. | en_US |