Perilaku Harian Burung Air di Pantai Sukamade Taman Nasional Meru Betiri

Abstract

Perilaku Harian Burung Air di Pantai Sukamade Taman Nasional Meru Betiri dan Pemanfaatannya sebagai Buku Ilmiah Populer. Elvia Dahayu Cundamani, 180210103126; 2022: 103 hal; Program Studi Pendidikan Biologi; Jurusan Pendidikan MIPA Universitas Jember. Burung air merupakan sekolompok burung yang hidupnya bergantung pada habitat lahan basah atau perairan. Di Indonesia, terdapat 197 spesies burung air yang ditemukan dan 108 spesies diantaranya merupakan jenis burung air yang dilindungi. Kehidupan sehari-hari burung air tentu menunjukkan adanya perilaku meliputi pergerakan, makan, menghindari mangsa, dan perilaku sosial. Salah satu area yang digunakan oleh burung air di Taman Nasional Meru Betiri adalah Pantai Sukamade. Keberadaan burung air didukung karena adanya habitat lahan basah yang bervariasi, seperti hutan mangrove, muara sungai dan hamparan lumpur/mudflat. Tujuan penelitian ini untuk mengamati perilaku harian burung air, dominasi perilaku harian dan menguji kelayakan buku ilmiah populer. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai referensi maupun pengembangan penelitian burung air. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-April 2022 dengan tiga periode waktu yaitu pagi hari pukul 05.30-07.30 WIB, siang hari pukul 11.00-13.00 WIB dan sore hari pukul 15.30-17.30 WIB. Penelitian ini dilakukan dengan mengidentifikasi burung air kemudian mencatat perilaku harian burung air menggunakan metode scan sampling yaitu menghitung aktivitas harian individu dalam suatu populasi berdasarkan interval waktu tertentu. Perilaku harian burung air yang diamati antara lain perilaku individu, perilaku sosial dan perilaku makan. Hasil pengamatan menemukan 4 spesies burung air yaitu Cerek jawa (Charadrius javanicus), Cerek pasir-besar (Charadrius leschenaultii), Trinil pantai (Actitis hypoleucos) dan Kuntul karang (Egretta sacra). Pengamatan perilaku harian Cerek pasir-besar (Charadrius leschenaultii) mendapatkan perilaku individu antara lain menelisik bulu, menggoyangkan tubuh, mencari mangsa; perilaku makan seperti menundukkan kepala, mengejar mangsa dan memungut pakan. Pengamatan perilaku harian Cerek jawa (Charadrius javanicus) mendapatkan perilaku individu antara lain menelisik bulu, menggaruk kepala, menggoyangkan tubuh, peregangan, mandi, berjemur dan istirahat. Perilaku sosial yang teramati yaitu mengancam dan melarikan diri. Sedang, perilaku makan mencatat perilaku menundukkan kepala, menyelidiki lumpur, mengejar mangsa dan memungut pakan. Pengamatan perilaku harian Trinil pantai (Actitis hypoleucos) mendapatkan perilaku individu antara lain menelisik bulu, menggaruk kepala, dan menggoyangkan tubuh; perilaku makan antara lain menundukkan kepala, menyelidiki lumpur, mengejar mangsa dan memungut pakan. Pengamatan perilaku harian Kuntul karang (Egretta sacra) mendapatkan perilaku individu antara lain menelisik bulu, menggoyangkan tubuh, dan istirahat; perilaku sosial seperti mengancam dan melarikan diri; serta perilaku makan yaitu mencari mangsa, mengejar mangsa dan memungut pakan. Persentase perilaku Cerek pasir-besar paling tinggi adalah perilaku memungut pakan 31%; menelisik bulu 37% oleh Cerek jawa (Charadrius javanicus); menyelidiki lumpur 63% oleh Trinil pantai (Actitis hypoleucos); dan memungut pakan 42% oleh Kuntul karang (Egretta sacra). Buku ilmiah populer disusun dari hasil penelitian tentang perilaku harian burung air di Pantai Sukamade Taman Nasional Meru Betiri. Persentase rata-rata hasil validasi diperoleh 91,6% dimana produk buku ilmiah populer ini termasuk ke dalam kategori sangat valid digunakan untuk pembaca.