| dc.description.abstract | Adanya pandemi virus covid-19 di Indonesia sejak bulan maret 2020 lalu sangat terasa dampaknya
pada sektor perekonomian di Indonesia, tak terkecuali pada desa Pabian Kabupaten Sumenep. Masyarakat
terkena dampak seperti kehilangan pekerjaan, daya beli masyarakat pun berkurang. Begitu juga dengan
pendapatan sebagian masyarakat di desa Pabian yang sebagian bermata pencaharian sebagai pedagang.
Alhasil dagangan menjadi sepi pelanggan karena adanya kebijakan sosial distancing yang membuat
masyarakat membatasi diri untuk keluar rumah. Keadaan tersebut membuat perekonomian masyarakat di
desa Pabian terganggu. Contohnya pada salah seorang masyarakat yang memiliki usaha roti rumahan
Warung Soeka. Melalui program KKN UNEJ back to village ini, diharapkan mampu membantu masyarakat
bertahan dalam masa pandemi ini maupun untuk periode yang berkelanjutan melalui pemanfaatan teknologi
digital. Hal ini bisa dilakukan dengan mengembangkan inovasi pembuatan roti yang bervariasi, pengemasan
yang baik, serta penjualan yang efektif dengan memanfaatkan digital marketing pada E- commerce maupun
media sosial sebagai sarana strategi penjualan. | en_US |
