Pengaruh Kontrol Perempuan terhadap Pengambilan Keputusan Penggunaan Akseptor KB Bagi Perempuan di Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo
Date
2022-11-07Author
Anabela, Gabriella Dara
ANABELA, Gabriella Dara
Metadata
Show full item recordAbstract
Indonesia merupakan negara yang masih berkembang, dan umumnya
permasalahan yang dihadapi yaitu permasalahan demografis atau kependudukan.
Langkah pemerintah untuk mengatasi ledakan jumlah penduduk yaitu dengan
menciptakan kebijakan pembangunan kesehatan dan kesejahteraan sosial serta
memeberikan peningkatan kualitas penduduk melalui pengendalian kelahiran,
memperkecil angka kematian dan peningkatan kualitas program Keluarga
Berencana (KB). Keluarga Berencana (KB) merupakan suatu program yang
tercipta pada sebagian negara berkembang, termasuk Indonesia. Program KB
memiliki tujuan untuk mengatur jumlah penduduk dengan mengurangi jumlah
anak yang dilahirkan pada perempuan usia 15-49 tahun. Alat kontrasepsi menjadi
hal yang lazim bagi setiap orang yang telah berumah tangga dan alat kontrasepsi
pemakainnya banyak didominasi oleh perempuan. Perempuan juga memiliki hak
untuk memiliki kemudahan dalam beraktivitas. Pencegahan angka kelahiran
sangat menjadi hal paling penting guna terciptanya angka kelahiran bagi pasangan
yang belum ingin memiliki anak ataupun sudah memiliki anak.
Kontrol perempuan merupakan hal yang penting dalam menentukan
penggunaan akseptor KB untuk dirinya. Perempuan memiliki wewenang dan
kekuatan untuk mengambil keputusan. Pengambilan keputusan juga terjadi karena
adanya kontrol perempuan dalam mengendalikan dirinya sendiri untuk
menentukan keputusan yang tepat untuk dirinya sendiri yang akan memberikan
dampak baik pada pasangan dan keluarga. Akseptor merupakan solusi untuk
menekan angka kelahiran pada keluarga, agar terciptanya kesejahteraan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan bukti terkait dengan
signifikansi pengaruh kontrol perempuan terhadap pengambilan keputusan
penggunaan akseptor KB bagi perempuan di Kecamatan Waru Kabupaten
Sidoarjo. Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan
korelasi kausal asosiatif guna mengetahui sebab akibat antar variabel kontrol
perempuan (X) dan pengmbilan keputusan (Y). Populasi pada peneitian ini adalah
seluruh perempuan penggua KB di Kecamatan Waru. Penentuan jumlah sampel
didapatkan dari rumus Slovin dengan margin of error sebesar 10% sehingga
diperoleh 100 responden dan metode sampel yang digunakan adalah probability
sampling dengan teknik proportional random sampling. Teknik analisa data yang
digunakan adalah uji asumsi klasik, regresi linier sederhana, dan uji hipotesis.
Temuan dari penelitian ini adalah kontrol perempuan berpengaruh positif
dan signifikan terhadap pengambilan keputusan penggunaan akseptor KB bagi
perempuan di Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo. Nilai persamaan regresi
linier sederhana pada penelitian ini adalah Y = 17,142+ 0,643X. Pada uji
koefisien determinasi nilai adjusted R square sebesar 0,376 dapat disimpulkan
bahwa vaariabel kontrol perempuan (X) mempengaruhi 37,6% terhadap variabel
pengambilan keputusan (Y).