Show simple item record

dc.contributor.authorSU'UD, Akhmad Naufal
dc.contributor.authorMURTAQIB, Murtaqib
dc.contributor.authorKUSHARIYADI, Kushariyadi
dc.date.accessioned2023-03-31T02:36:04Z
dc.date.available2023-03-31T02:36:04Z
dc.date.issued2020-11-02
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/114167
dc.description.abstractResiko terjadinya komplikasi pada penderita hipertensi dapat dicegah dengan melakukan perilaku perawatan diri yang baik. Perawatan diri merupakan faktor utama yang dapat dilakukan untuk mengendalikan tekanan darah. Motivasi merupakan salah satu faktor penentu seseorang untuk melakukan sesuatu yang dikehendaki. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara motivasi dengan perawatan diri pasien hipertensi. Sebanyak 84 responden dipilih dalam penelitian menggunakan teknik consecutive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan membagikan kuesioner Hypertension Self Care Profile (HBP-SCP) Behaviour Sacle dan Motivation Scale. Analisis data menggunakan uji korelasi spearman dengan nilai signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata motivasi dan perawatan diri dari masing masing adalah 59,92 dan 56,43. Terdapat hubungan signifikan antara kedua variabel dan bersifat positif ( p value: 0,000 r :+0,444). Hasil ini memiliki makna bahwa semakin tinggi motivasi seseorang maka semakin tinggi juga perilaku perawatan diri. Berdasarkan hasil tersebut maka penulis menyarankan untuk meningkatkan motivasi pasien supaya dapat meningkatkan perilaku perawatan diri pasien hipertensi secara mandirien_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectHipertensi;en_US
dc.subjectMotivasi;en_US
dc.subjectPerawatan Diri Hipertensien_US
dc.titleHubungan Motivasi Dengan Perawatan Diri Pasien Hipertensien_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record