dc.description.abstract | Resiko terjadinya komplikasi pada penderita hipertensi dapat dicegah dengan melakukan perilaku
perawatan diri yang baik. Perawatan diri merupakan faktor utama yang dapat dilakukan untuk
mengendalikan tekanan darah. Motivasi merupakan salah satu faktor penentu seseorang untuk
melakukan sesuatu yang dikehendaki. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan
antara motivasi dengan perawatan diri pasien hipertensi. Sebanyak 84 responden dipilih dalam
penelitian menggunakan teknik consecutive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan
membagikan kuesioner Hypertension Self Care Profile (HBP-SCP) Behaviour Sacle dan
Motivation Scale. Analisis data menggunakan uji korelasi spearman dengan nilai signifikansi
0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata motivasi dan perawatan diri dari masing masing adalah 59,92 dan 56,43. Terdapat hubungan signifikan antara kedua variabel dan bersifat
positif ( p value: 0,000 r :+0,444). Hasil ini memiliki makna bahwa semakin tinggi motivasi
seseorang maka semakin tinggi juga perilaku perawatan diri. Berdasarkan hasil tersebut maka
penulis menyarankan untuk meningkatkan motivasi pasien supaya dapat meningkatkan perilaku
perawatan diri pasien hipertensi secara mandiri | en_US |