Literature Review Efektivitas Latihan Range of Motion Rom terhadap Peningkatan Kekuatan Otot pada Pasien Stroke
Abstract
Pendahuluan: Stroke adalah salah satu penyakit yang menyebabkan kecacatan.
Stroke adalah penyebab kedua kematian dan penyebab keenam yang paling umum
dari kecacatan . Diperkirakan sepertiga pasien stroke di seluruh dunia terkena
kecacatan permanen. Stroke terjadi ketika pembuluh darah di otak gagal menyuplai
oksigen ke sel-sel otak. Ketika sel-sel otak kekurangan darah nutrisi dan oksigen
kemudian terjadi kerusakan pada sel otak .Faktor yang mempengaruhi stroke
contohnya seperti hipertensi, diabetes melitus, penyakit pada jantung, peredaran
darah otak, infeksi, obesitas, merokok. Masalah utama pada pasien stroke adalah
kerusakan atau kematian jaringan otak, yang dapat mengakibatkan berkurangnya
atau bahkan hilangnya fungsi yang dikendalikan oleh jaringan tersebut. Penderita
stroke biasanya dapat mengalami kondisi berupa sulit saat berjalan karena
gangguan pada kekuatan otot, keseimbangan, dan koordinasi gerak membuat
aktivitas sehari-hari menjadi sulit. Salah satu cara untuk meningkatkan kekuatan
otot adalah dengan dengan latihan Range Of Motion (ROM). Metode: Pada tugas
akhir ini menggunakan metode literature review dengan melakukan review dari 9
jurnal nasional dan 1 jurnal internasional. Pencarian artikel menggunakan database
pubmed, google schoolar, dan garuda. Hasil: Berdasarkan hasil pembahasan yang
didapatkan terdapat perbedaan dimana 1-10 artikel menggunakan metode yang
berbeda-beda dan menunjukkan bahwa latihan Range Of Motion (ROM)
berpengaruh terhadap meningkatkan kekuatan otot pada pasien stroke.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil dari 10 artikel dapat disimpulkan bahwa terdapat
pengaruh latihan Range Of Motion (ROM) terhadap peningkatkan kekuatan otot
pada pasien stroke.