Pengukuran Suhu dan Kadar Besi pada Air Kolam di Perkebunan Sentool Kabupaten Jember
Abstract
Suhu dan kadar besi termasuk dalam parameter fisika dan kimia untuk
mengetahui kualitas air. Unsur besi (Fe) adalah salah satu elemen kimiawi yang
mudah ditemui di badan air dan memiliki peluang untuk masuk ke dalam kolam
renang melalui berbagai cara. Kadar besi dalam air yang melebihi batas standar
kualitas sanitasi mampu mengganggu kesehatan kulit manusia. Suhu air yang
terlalu tinggi dapat menyebabkan masalah pada kesehatan tubuh, sedangkan suhu
air yang terlalu rendah dapat memicu munculnya demam bahkan penyempitan
pembuluh darah. Kolam renang di Perkebunan Sentool berasal dari air sungai dan
belum diketahui bagaimana kualitas air pada kolam tersebut. Siklus penggantian
air kolam renang dilakukan satu minggu sekali, hal ini menunjukkan bahwa
kualitas air dalam kolam cepat menurun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui penurunan kualitas air berdasarkan suhu dan kadar besi.
Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
purposive sampling karena cakupan terhadap sampel yang mewakili populasi
lebih baik dan tetap mengikuti beberapa pertimbangan dari peneliti. Pengambilan
sampel dilakukan di kolam pengendapan dan kolam renang pada hari ke-1 setelah
dilakukan pergantian air hingga hari ke-5. Pengambilan sampel air kolam renang
dilakukan pada pagi hari sebelum ada pengunjung dan sore hari setelah tidak ada
pengunjung. Analisis kadar besi (Fe) dilakukan dengan mereduksi Fe3+ dengan
asam askorbat dan membentuk kompleks dengan fenantrolin sehingga berwarna
jingga hingga kemerahan. Kadar besi (Fe) diukur pada panjang gelombang 510
nm dengan spektrofotometri Genesys 10S UV-Vis dan suhu diukur menggunakan
termometer digital merk A1 E–1.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Suhu pada air di Perkebunan Sentool
berada pada rentang 27 °C – 31,2 °C. Hasil pengukuran suhu pada kolam pengendapan dan kolam renang telah memenuhi syarat Permenkes RI Nomor 32
tahun 2017 karena berada pada rentang suhu yang diijinkan, yaitu ≤ 16 °C – 40
°C. Kadar besi pada air di Perkebunan Sentool berada pada rentang 0,623 mg/L –
1,090 mg/L. Faktor yang mempengaruhi kadar besi adalah pH. Jumlah
pengunjung tidak mempengaruhi kadar besi karena koefisien korelasinya adalah
0,1113. Hasil pengukuran kadar besi pada air kolam pengendapan telah memenuhi
syarat kualitas air untuk sanitasi pada Peraturan Menteri Kesehatan RI
No.416/MENKES/PER/IX/1990 karena memiliki konsentrasi kurang dari 1 mg/L.
Hasil pengukuran kadar besi pada air kolam renang juga memenuhi syarat kualitas
air untuk sanitasi pada Peraturan Menteri Kesehatan RI
No.416/MENKES/PER/IX/1990 kecuali pada pagi hari ke-5 dan sore hari ke-4
dan ke-5.