dc.description.abstract | G. rostochiensis atau Nematoda sista kentang merupakan nematoda parasit
kentang yang dianggap penting ditinjau dari segi ekonomi. Varietas kentang tahan
nematoda digunakan sebagai metode melawan Nematoda Sista Kentang (NSK).
Cara ini dianggap paling efektif daripada menggunakan nematisida. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui nomer kentang yang tahan terhadap Nematoda Sista
Kentang (NSK) G. rostochiensis dan sebagai sumber genetik untuk pemuliaan
tanaman kentang yang diharapkan dapat dimanfaatkan petani dalam pengendalian.
Penelitian dilaksanakan di green house Pusat Penelitian Teh dan Kina Desa
Gambung Kecamatan Ciwidey Bandung mulai bulan Juli 2009 Sampai dengan
Oktober 2009. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak
Lengkap (RAL) dengan 16 perlakuan dan 3 ulangan, dimana perlakuan tersebut
adalah 15 nomer kentang yang masih dalam tahap pengujian dan belum diketahui
jenisnya serta 1 varietas granola sebagai kontrol, yang dilaksanakan di dalam
green house. Beda nyata antar perlakuan dianalisis dengan uji Duncan (DMRT)
pada taraf kepercayaan 5 persen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk
tingkat ketahanan tanaman tahan ditunjukkan pada nomer kentang 1, 10, dan
kontrol, hal ini dapat di lihat dari tabel hasil tingkat kategori ketahanan, tingkat
ketahanan ini juga didasarkan dari hasil rata-rata jumlah NSK yaitu 7,8 dan 7,6,
sedangkan nomer kentang 1 jumlah NSK cenderung lebih banyak dari pada kedua
nomer kentang yang lain yakni 8,5, hal tersebut disebabkan karena nomer kentang
masih perlu pengujian lebih lanjut sampai menjadi varietas sehingga nomer
kentang masih cukup rentan terhadap serangan NSK. Kemudian untuk nomer
kentang yang paling rentan ditunjukkan pada nomer 7 dengan rata-rata jumlah
sista 8,5, hal tersebut disebabkan karena terjadinya perubahan bentuk fisik yang
menyimpang. | en_US |