Show simple item record

dc.contributor.authorWULANDARI, Ranimas Ayu
dc.date.accessioned2023-03-21T04:26:18Z
dc.date.available2023-03-21T04:26:18Z
dc.date.issued2021-04-06
dc.identifier.nim162110101116en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/113319
dc.description.abstractPencemaran udara dalam ruang yaitu suatu keadaan dimana terdapat satu atau lebih polutan di dalam ruang rumah yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan penghuni rumah. Formaldehyde merupakan gas yang berbau tajam dan tidak berwarna. Sumber dari formaldehyde dalam ruangan yaitu cat, pernis, deterjen, cat kuku, dan peralatan makan yang terbuat bukan dari melamin 100%. Formaldehyde merupakan senyawa organik yang bersifat karsinogenik, sitotoksik, tumorogenik. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kemampuan tanaman lili paris (Chlorophytum comosum V.) dalam menyerap polutan gas formaldehyde di ruangan selama 24 jam. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan bentuk penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Penentuan banyaknya pengulangan diperoleh berdasarkan rumus pengulangan untuk desain RAL (Rancangan Acak Lengkap) sebanyak 24 kali. Metode yang digunakan saat perlakuan yaitu observasi terhadap objek penelitian yaitu container mengandung formaldehyde sebesar 0,6 mg/m3 yang tidak diberi perlakuan dan yang diberi perlakuan yaitu pemberian variasi jumlah tanaman lili paris sebanyak 1 tanaman, 2 tanaman, dan 3 tanaman. Data dalam penelitian diolah dengan aplikasi statistik komputer menggunakan uji One Way Anova. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat perbedaan antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan, kelompok kontrol tidak terjadi penurunan konsentrasi formaldehyde, sedangkan kelompok perlakuan terjadi penurunan konsentrasi formaldehyde setelah diberi tanaman lili paris. Diketahui bahwa satu tanaman lili paris atau satu pot mampu menurunkan rata-rata formaldehyde sebesar 0,4467 ppm. Terdapat perbedaan penurunan konsentrasi formaldehyde di container P1, P2, dan P3. Rata-rata penurunan formaldehyde di container P1, P2, dan P3 secara berurutan yaitu sebesar 0,2967; 0,4533; dan 0,5900 untuk container berukuran 135 liter atau berdimensi panjang x lebar x tinggi yaitu 67 cm x 46 cm x 44 cm. Rata-rata penurunan tertinggi terjadi di container P3 yaitu sebesar 0,5900 dibandingkan dengan container P1 dan P2. Berdasarkan uji normalitas diketahui bahwa data berdistribusi normal dan berdasarkan uji One Way Anova diketahui nilai sig. sebesar 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat perbedaan penurunan konsentrasi formaldehyde yang signifikan antara container P1, P2, dan P3en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kesehatan Masyarakaten_US
dc.subjectANALISIS KEMAMPUANen_US
dc.subjectTANAMAN LILI PARISen_US
dc.subjectCHLOROPHYTUM COMOSUM V.en_US
dc.subjectFORMALDEHYDEen_US
dc.titleAnalisis Kemampuan Tanaman Lili Paris (Chlorophytum Comosum V.) dalam Menyerap Polutan Formaldehyde di Ruanganen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiS1 Kesehatan Masyarakaten_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Isa Ma’rufi, S.KM., M.Kesen_US
dc.identifier.pembimbing2Ellyke, S.KM., M.KLen_US
dc.identifier.validatorYden_US
dc.identifier.finalizationFinalisasi Tanggal 21 Maret 2023_M. Arif Tarchimansyahen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record