Pengelolaan Media Sosial Sebagai Strategi Kehumasan Digital di Era Revolusi Industri 4.0 pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo
Abstract
Berdasarkan hasil kegiatan Praktik Kerja Nyata di Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Situbondo yang telah dilaksanakan pada tanggal 15
Februari - 15 April 2021, maka dapat diambil kesimpulan berdasarkan judul
laporan Praktik Kerja Nyata sebagai berikut:
1.Selama kegiatan PKN ini, penulis dapat mengetahui dan membantu secara
langsung tentang pengelolaan media sosial sebagai strategi kehumasan digital
di Dispendikbud Kab. Situbondo.
2.Kegiatan kehumasan melalui media sosial pada Dispendikbud Kab.
Situbondo bertujuan sebagai kegiatan penghubung antara instansi dengan
masyarakat.
3.Pengelolaan dilakukan oleh tim IT Dispendikbud Kab. Situbondo yang
merupakan bagian dari Sub Bagian Penyusunan Program.
4.Media sosial yang digunakan antara lain adalah Instagram, Facebook,
YouTube, dan Website. Namun, didalam pengelolaan facebook masih belum
optimal karena platform tersebut hanya digunakan sebagai sarana pengaduan
dari masyarakat, seharusnya bisa dimanfaatkan juga sebagai sarana berbagi
informasi kegiatan dan lainnya meningat jumlah pengikut yang tergolong
banyak yaitu 651 pengikut.
5.Penambahan SDM yang memiliki kompetensi multimedia di tim IT dapat
membantu pengelolaan media sosial yang lebih optimal lagi. Selama ini
kegiatan pengelolaan media sosial hanya dilakukan oleh satu orang staf tim
IT. Dikarenakan staf lainnya berkompetensi sebagai pengembang aplikasi
dan pengembang website.
6.Harus adanya konten interaktif didalam media sosial Dispendikbud Kab.
Situbondo supaya timbul interaksi dari netizen/masyarakat yang membuat
komunikasi di media sosial bisa terasa lebih hidup lagi