Pengaruh Substitusi Agregat Halus dengan Serbuk Karet Vulkanisir t6erhadap Sifat Mekanis Beton
Abstract
Tujuan dari penelitian ini yaitu terkait tentang pengaruh subtitusi agregat halus dengan serbuk karet vulkanisir terhadap sifat mekanis beton. Perencanaan beton yang digunakan yaitu dengan metode DoE, yang merencanakan kuat tekan rencana (f’c) 25 MPa. Semen yang digunakan tipe semen PCC. Benda uji yang digunakan yakni benda uji silinder dengan diameter 10 cm dan tinggi 20 cm. Adapun variasi prosentase subtitusi agregat halus nya yaitu 0%, 2,5%, 5%, dan 7,5%. Pelaksanaan kegiatan perawatan beton dilakukan dengan metode direndam dalam genangan air. Pengujian yang akan dilakukan antara lain: uji kuat tekan; uji resapan beton; uji Ultrasonic Pulse Velocity (UPV). Pada pengujian kuat tekan dilakukan saat beton berumur 7 hari dan 28 hari, sedangkan pada pengujian resapan beton dan UPV dilaksanakan pada beton umur 28 hari. Benda uji yang digunakan pada setiap variasi dan masing masing pengujian yaitu 3 benda uji. Analisis statistik data yang digunakan adalah analisis statistik regresi kuadrat. Didapatkan kuat tekan beton umur 7 hari mempunyai kuat tekan rerata masing-masing antara lain: 15,29 MPa (BK0); 14,69 MPa (BK1); 9,94 MPa (BK2); dan 8,32 MPa (BK3). Sedangkan pada umur beton 28 hari mempunyai kuat tekan sebesar: 22,04 MPa (BK0); 16,15 MPa (BK1); 13,32 MPa (BK2); dan 11,30 MPa (BK3). Nilai prosentase resapan sebagai berikut: 5,768% (BK0); 6,120% (BK1); 6,571% (BK2); dan 7,157% (BK3). Hasil nilai cepat rambat gelombangnya seperti yaitu: 4,19 km/s (BK0); 3,971 km/s (BK1); 3,831 km/s (BK2); serta 3,565 km/s (BK3). Subtitusi agregat halus dengan serbuk karet vulkanisir menjadikan nilai kuat tekan dan nilai cepat rambat gelombang ultrasonik menjadi turun secara signifikan, sedangkan untuk nilai resapan betonnya mengalami kenaikan.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [3934]