Hubungan Antara Self-efficacy dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SDN Mayangan 03 Jember
Abstract
Self-efficacy adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar
siswa, karena berkaitan dengan keyakinan terhadap kemampuan dirinya sendiri
dalam memecahkan permasalahan, serta hambatan yang muncul pada saat belajar
maupun dalam menggapai cita-citnya. Siswa dengan self-efficacy tinggi cenderung
memiliki hasil belajar yang baik dan memuaskan, dibandingkan siswa dengan selfefficacy yang rendah. Hal tersebut disebabkan adanya keyakinan dalam diri siswa
terhadap kemampuan dan kesanggupan dirinya, untuk mengerjakan tugas yang
mudah maupun sulit serta mengahadapi tantangan yang ada. Hasil belajar dan
kegiatan pembelajaran adalah dua hal yang saling berhubungan, sehingga peran
self-efficacy dalam kegiatan pembelajaran sangat diperlukan dan terutamanya
dalam pembelajaran matematika.
Pelajaran matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang kurang
diminati oleh siswa. Hal tersebut disebabkan, karena matematika masih dipandang
sebagai mata pelajaran yang sukar dan menakutkan. Setiap siswa pada dasarnya
memiliki kemampuan untuk mempelajari pelajaran matematika, namun
karakteristik matematika dengan konsep-konsep abstrak dan terstruktur membuat
siswa merasa sulit dalam memahami pelajaran matematika. Hal tersebut
menyebabkan penurunan tingkat rasa percaya diri terhadap kemampuanya, yang
mana dapat berdampak terhadap kualitas hasil belajar siswa.
Permasalahan yang muncul pada saat pembelajaran matematika siswa kelas
V SDN Mayangan 03 Jember, yaitu siswa dalam mengikuti pembelajaran
matematika kurang bersemangat. Siswa merasa takut ketika mengerjakan tugas
maupun pekerjaan rumah yang sukar, merasa malu ketika diminta untuk maju
mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, dan siswa selalu membutuhkan
dorongan dari guru terlebih dahulu, untuk aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran terutama pembelajaran matematika. Selain itu, mereka juga masih
melihat hasil pekerjaan temannya ketika mengerjakan tugas.
Berdasarkan permasalahan di atas, maka dilakukan penelitian “Hubungan
antara self-efficacy dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SDN
Mayangan 03 Jember”. Adapun tujuan yang ingin dicapai yaitu untuk mengetahui
ada atau tidaknya hubungan antara self-efficacy terhadap hasil belajar matematika
siswa kelas V SDN Mayangan 03 Jember.
Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional dengan metode
kuantitatif. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada semester ganjil tahun ajaran
2022/ 2023. Populasi yang digunakan berjumlah 28 siswa dan teknik pengambilan
sampel yaitu menggunakan teknik sampel jenuh. Pengambilan data dalam
penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 3 buah instrumen, yaitu wawancara,
angket, dan tes. Data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian, dianalisis
menggunakan rumus korelasi product moment dengan bantuan SPSS versi 29.
Hasil analisis dalam penelitian ini menujukkan bahwa, terdapat hubungan
yang signifikan antara self-efficacy dengan hasil belajar matematika siswa kelas V
SDN Mayangan 03 Jember.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka saran yang dapat disampaikan
bagi guru, yaitu diharapkan adanya perhatian dan bantuan untuk menumbuhkan
atau meningkatkan efikasi diri, karena pada hakikatnya tidak semua siswa memiliki
rasa percaya diri yang kuat terhadap kemampuan dirinya. Selain itu, saran juga
disampaikan bagi peneliti yang hendak melakukan penelitian sejenis, diharapkan
dapat mengungkapkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi hasil belajar. Baik
hasil belajar matematika maupun hasil belajar lainnya. Hal tersebut disebabkan
dalam penelitian ini hanya fokus dan menekankan pada hubungan antara selfefficacy dengan hasil belajar matematika.