Pemetaan Tingkat Risiko Tsunami di Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi

Abstract

Kecamatan Pesanggaran merupakan kecamatan yang masuk dalam kategori rawan terhadap bencana tsunami. Hal ini ditandai dengan pernah terjadi tsunami Banyuwangi yang dampaknya ke Pantai Pancer yang berada pada Kecamatan Pesanggaran. Oleh karena itu penting adanya upaya mitigasi bencana untuk meminimalisir korban. Salah satu upaya tersebut adalah dengan membuat peta risiko bencana tsunami. Metode yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan metode pembobotan (overley) pada peta bahaya, kerentanan, dan kapasitas menggunakan aplikasi ArcGIS. Pada proses pembobotan dan nilai kelas disesuaikan dengan Perka BNPB no 02 tahun 2012. Pembobotan dilakukan pada peta bahaya yaitu peta yang didapat akibat digitassi dari data DEMNAS dengan pembobotan sesuai dengan run up tsunami. Pembobotan yang dilakukan pada peta kerentanan yang terdiri dari kerentanan sosial, ekonomi, fisik, lingkungan. Pembobotan pada peta kapasitas diambil dari hasil survey dari setiap desa yang ada di Kecamatan Pesanggaran mengenai kesiapan desa dalam menghadapi atau meminimalisir bencana tsunami. Hasil yang dilakukan pada bab pembahasan dapat disimpulkan bahwa risiko bencana tsunami di Kecamatan Pesanggaran yaitu dengan cara mengoverlay peta bahaya, kerentanan, dan kapasitas yang sebelumnya telah dibuat menggunakan aplikasi ArcGIS. Setelah melakukan overlay maka dilakukan analisis yang mendapati luasan risiko tsunami pada Kecamatan Pesanggaran yaitu risiko dengan kategori sangat tinggi terjadi pada kawasan dekat pantai desa Kandangan (73 Ha) dan desa Pesanggaran (49 Ha).