Pengaruh Inflasi, PDRB, IPM dan Upah Minimum terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka di Pulau Sumatera
Abstract
Kemakmuran ekonomi tidak dapat dikatakan efisien jika distribusi pendapatan tidak merata, tekanan sosial ekonomi meningkat, pengangguran meningkat, dan jumlah orang yang hidup dalam kemikinan meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inflasi, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan upah minimum terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka di Pulau Sumatera. Penelitian ini menggunakan data sekunder dalam bentuk data panel, dengan data time series 2011-2020 dan data cross section 10 Provinsi di Pulau Sumatera. Metode analisis estimasi model linier berganda dengan metode Fixed Effect Model (FEM). Hasil estimasi data panel menunjukkan bahwa inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran terbuka, PDRB tidak berpengaruh terhadap tingkat pengangguran terbuka, IPM berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran terbuka, dan upah minimum berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat pengangguran terbuka.