| dc.description.abstract | UU No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pada Pasal 3, 
yang  menyebutkan  bahwa  pendidikan  nasional  berfungsi  mengembangkan 
kemampuan  dan  membentuk  karakter  serta  peradaban  bangsa  yang  bermartabat 
dalam  rangka  mencerdaskan  kehidupan  bangsa.  Berdasarkan  fungsi  dan  tujuan 
pendidikan nasional, jelas bahwa pendidikan di setiap jenjang, termasuk Sekolah 
Menengah Pertama (SMP) harus diselenggarakan secara sistematis guna mencapai 
tujuan  tersebut.  Oleh  karena  itu,  perlu  dilaksanakan  pendidikan  karakter  yang 
dapat  diintegrasikan  dalam  pembelajaran  pada  setiap  mata  pelajaran.  Salah  satu 
pelajaran  yang  menjadi  ilmu  dasar,  diakui  berperan  penting  dalam  mendorong 
berkembangnya ilmu pengetahuan dan tekhnologi yaitu Matematika. Akan tetapi, 
pada  kenyataannya  matematika  merupakan  salah  satu  pelajaran  di  sekolah  yang 
dianggap sulit oleh kebanyakan siswa. Pemilihan strategi pembelajaran yang tepat 
adalah  tuntutan  besar  bagi  guru  dan  akan  menentukan  berhasil  atau  tidaknya 
pengajaran  matematika.  Oleh  karena  itu,  diperlukan  suatu  metode  untuk 
meningkatkan aktivitas siswa. Metode pembelajaran matematika di luar kelas atau 
sering  disebut  “Outdoor  Mathematics”  sebenarnya  bukan  hal  baru  dalam 
matematika,  tetapi  sangat  disayangkan  metode  ini  jarang  sekali  bahkan  tidak 
pernah  digunakan  dalam  proses  pembelajaran  matematika  sekolah.  Dengan 
metode  ini,  siswa  diajak  mempelajari  matematika  serta  dapat  menerapkannya dalam  memecahkan  persoalan  di  luar  kelas.  Oleh  karena  itu,  maka  perlu 
dikembangkan  perangkat  pembelajaran  dapat  menjadi  contoh    bagi  guru.  Tujuan 
penelitian  untuk  mengetahui:  (1)  kelayakan  perangkat  pembelajaran  matematika 
luar  kelas  dengan  menyisipkan  nilai-nilai  pendidikan  karakter  pada  materi  sub 
pokok  bahasan  penerapan  kesebangunan,  (2)  aktivitas  siswa  dan  guru  selama 
kegiatan  ujicoba  perangkat  pembelajaran  yang  dikembangkan,  (3)  respon  siswa 
setelah  mengikuti  pembelajaran  matematika  luar  kelas,  (4)  hasil  belajar  siswa 
setelah  mengikuti  pembelajaran  matematika  di  luar  kelas  pada  materi  sub  pokok 
bahasan penerapan kesebangunan. 
Perangkat  pembelajaran  yang  dikembangkan  adalah:  (1)  Rencana 
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), (2) Lembar Kegiatan Siswa (LKS), dan (3) alat 
evaluasi  berupa  soal  pre-test  dan  pos-test.  Koefisien  validitas  masing-masing 
perangkat  pembelajaran  termasuk  kategori  sangat  tinggi  dan  dinyatakan  valid 
dapat diujicobakan. 
Berdasarkan  hasil  pengamatan  aktivitas  siswa  pada  pertemuan  pertama 
menunjukkan  kategori  baik  dan  pertemuan  kedua  sangat  baik,  artinya  sebagian 
besar siswa aktif mengikuti pembelajaran matematika di luar kelas. Aktivitas guru 
telah sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran matematika di luar kelas. Guru 
juga  telah  menerapkan  semua  perangkat  yang  telah  dihasilkan  yaitu  RPP,  LKS 
dan  alat  evaluasi  berupa  soal  pre-test  dan  post-test.  Hasil  belajar  juga 
menunjukkan  peningkatan  nilai  rata-rata  pre-test  dan  post-test.  Dengan  demikian 
pembelajaran matematika di luar kelas dengan menyisipkan nilai-nilai pendidikan 
karakter  ini  telah  mampu  menanamkan  konsep  penerapan  kesebangunan  yang 
dipelajari dan dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. | en_US |