Show simple item record

dc.date.accessioned2023-01-30T04:05:15Z
dc.date.available2023-01-30T04:05:15Z
dc.date.issued2018-09
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/111850
dc.description.abstractOsteoartritis (OA) adalah penyakit tulang degeneratif yang ditandai oleh pengeroposan kartilago artikular (sendi). Penyakit ini banyak terjadi pada pasien usia lanjut atau usia dewasa. Orang usia lanjut mengalami proses degeneratif yaitu penurunan fungsi dari keseluruhan organ. Degenerasi organ tersebut menimbulkan beberapa penyakit, sehingga pasien menerima lebih dari satu macam obat yang menyebabkan polifarmasi dan terjadi interaksi obat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui interaksi obat yang terjadi pada pasien osteoartritis dan tata laksana pengobatan osteoartritis. Metode penelitian yang digunakan adalah total sampling dan menggunakan pendekatan deskriptif retrospektif. Sampel penelitian ini adalah pasien osteoarthritis usia lanjut di instalasi rawat jalan yang mendapat pengobatan di RSD dr. H Koesnadi Bondowoso selama bulan Januari sampai Desember tahun 2013. Terapi pengobatan menggunakan non steroidal anti inflammatory drug (NSAID) yang bertujuan untuk meredakan rasa nyeri. Dari 108 sampel pasien osteoartritis usia lanjut ditemukan 17 pasien (15,74%) yang menunjukkan potensi interaksi obat.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publishere-Jurnal Pustaka Kesehatanen_US
dc.subjectosteoartritisen_US
dc.subjectpasien usia di atas 60 tahunen_US
dc.subjectNSAIDen_US
dc.subjectinteraksi obaten_US
dc.titleStudi Penggunaan Obat pada Pasien Osteoartritis Usia Lanjut di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit dr. H Koesnadi Bondowoso Tahun 2013en_US
dc.title.alternativeDrug Use Study on Geriatric Osteoarthritis Outpatients in dr. H Koesnadi Hospital Bondowoso in 2013en_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record