dc.description.abstract | Salah satu hama yang menyerang pertanaman kopi adalah hama Lepidiota
stigma. Pengendalian yang telah dilakukan untuk mengendalikan hama ini,
diantaranya adalah kultur teknis (pengaturan jarak tanam, varietas tahan, dan lainlain),
fisis, mekanis, hayati dan kimiawi. Pengendalian hayati dinilai mampu
menekan kerusakan yang ditimbulkan oleh hama tersebut. Salah satu
pengendalian hayati yakni dengan memanfaatkan musuh alaminya. Nematoda
entomopatoogen sebagai salah satu musuh alami diduga mampu mengendalikan
hama L. stigma sehingga patut untuk diteliti. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui patogenisitas nematoda parasit serangga yang diisolasi dari perakaran
tanaman kopi dalam menyebabkan kematian larva L. stigma dengan menentukan
nilai LC50 dan LT50.
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pengendalian Hayati, Jurusan
Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Jember mulai
bulan Januari 2010 sampai dengan Juli 2010. Penelitian ini dibagi menjadi tiga
tahapan, yaitu: (1) isolasi nematoda, (2) perbanyakan secara in vivo, dan (3)
percobaan menentukan tingkat patogenisitas di Laboratorium. Percobaan
dilakukan dengan menentukan Lethal Concentration (LC50) pada lima konsentrasi
yaitu 100, 200, 300, 400, 500 ji/ml dan Lethal Time (LT50) pada lima perlakuan
lama waktu kontak. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali.
Hasil penelitian menunjukkan nematoda parasit serangga Steinernema sp.
(Isolat Pace) efektif untuk mengendalikan hama L. stigma. Pada pengamatan 24
jam setelah inokulasi sudah terdapat 50% mortalitas L. stigma yang diduga
disebabkan serangan nematoda parasit serangga. Hasil analisa probit diketahui
nilai LC50 nya 88,745 ji/ml dan nilai LT50 adalah 13,588 jam setelah kontak. | en_US |