KAJIAN SOSIAL EKONOMI BETERNAK AYAM PEDAGING DI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Usaha ternak ayam pedaging di Kabupaten Jember memiliki prospek yang
cerah ke depannya seiring adanya peningkatan permintaan konsumen daging
ayam di pasar. Keuntungan yang diperoleh dalam beternak ayam pedaging lebih
tinggi dibandingkan usaha dalam bidang pertanian. Hal inilah yang dijadikan
alasan oleh beberapa masyarakat di Jember untuk mengusahakan ternak ayam
ayam pedaging. Berdasarkan data tahun 2010 Dinas Peternakan dan Perikanan
Kabupaten Jember tercatat 84 peternak ayam pedaging yang tersebar di berbagai
desa. Peternak ayam pedaging di Kabupaten Jember terbagi menjadi dua pola,
yaitu: pola mitra dan mandiri. Adanya permasalahan di akhir Tahun 2010 hingga
awal pekan 2011 menjadikan tantangan bagi dunia peternakan Indonesia, yaitu
kenaikan harga input. Kenaikan harga input yang dimaksud adalah kenaikan harga
pakan, DOC, dan obat-obatan. Adanya kenaikan harga input ini berpengaruh
terhadap tingkat pendapatan dan motivasi peternak dalam beternak ayam pedaging
sehingga perlu adanya strategi dari masing-masing peternak ayam pedaging di
Kabupaten Jember agar dapat mempertahankan dan mengembangkan usaha
peternakannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh kenaikan
harga input terhadap pendapatan peternak ayam pedaging; 2) tingkat motivasi
peternak ayam pedaging dalam meningkatkan pendapatan; dan 3) strategi
peternak ayam pedaging dalam mengembangkan usahanya.
Daerah penelitian dipilih secara sengaja (purposive method) yaitu
peternakan ayam pedaging di Kabupaten Jember. Metode penelitian yang
digunakan adalah metode deskriptif, korelasional, dan analitis. Pengambilan
contoh atau sampel dalam penelitian ini menggunakan teori Gay sehingga jumlah
sampel yang diambil sebanyak 30 responden, dan untuk mengetahui sampel setiap
strata digunakan Proportionate Stratified Random Sampling. Data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode
ix
analisis data yang digunakan ialah regresi linier berganda, pendekatan analisis
statistik dengan tabulasi data skor motivasi, korelasi pearson, serta analisis
SWOT.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kenaikan harga pakan
berpengaruh secara nyata terhadap pendapatan peternak, sedangkan kenaikan
harga DOC, obat-obatan, dan upah TK tidak berpengaruh secara nyata terhadap
pendapatan peternak ayam pedaging di Kabupaten Jember; 2) tingkat motivasi
peternak tergolong tinggi, serta terdapat hubungan yang negatif antara pendapatan
dan tingkat motivasi peternak ayam pedaging di Kabupaten Jember, yaitu semakin
tinggi pendapatan peternak maka tingkat motivasi peternak semakin turun; dan
3) strategi peternak dalam mengembangkan usaha ternak ayam pedaging di
Kabupaten Jember adalah strategi stabilitas atau kehati-hatian karena usaha ternak
ayam pedaging ini terletak pada posisi white area (kuat-berpeluang).
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]