| dc.description.abstract | Pandemi Covid 19 memberikan dampak yang cukup luas bagi masyarakat, tidak hanya aspek kesehatan, namun merambah pula terhadap aspek social, ekonomi, spitual dan sebagainya. Pada awal awal virus ini menjadi pandemic, dampaknya luar biasa sangat terasa, tiap hari selalu ada kasus kematian dari penderita. Angka kematian akibat paparan virus ini sekarang mulai menurun dengan adanya berbagai upaya yang telah dilakukan oleh para ahli kesehatan, perkembangan virus ini walau secara eskalasi semakin meluas, tetapi dampak terhadap kematian mulai berkurang. Namun demikian kewaspadaan untuk menekan pandemic ini harus tetap dilakukan. Pemerintah melaporkan kasus Covid-19 di Indonesia bertambah 59.635 kasus pada Jumat (18/2). Dengan begitu dari awal masa pandemi, jumlah penderita Covid-19 di Indonesia saat ini tercatat telah mencapai 5.089.637 kasus. Data ini dengan rincian sebanyak 4.447.210 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh (87.38%) dan 146.044 orang meninggal dunia (2.87%), sementara sisanya masih menjalani perawatan. Kebijakan pemerintah juga mulai dilonggarkan, kegiatan yang melibatkan orang banyak sudah diperbolehkan dengan tetap mematuhi protocol kesehatan. Karena protocol kesehatan diyakini mampu mengendalikan persebaran virus dan meminimalisir resiko paparan. Dengan demikian disiplin dalam mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan (Prokes) adalah kunci sekaligus merupakan vaksinasi non medis yang efektif untuk menekan penyebaran Covid-19. sehingga dibutuhkan perilaku disiplin baik secara individu maupun secara kolektif general yang dilakukan dengan kesadaran penuh untuk melawan Covid-19. | en_US |
