Prarancangan Pabrik Fatty Alcohol dari Minyak Sawit dengan Kapasitas 50.000 Ton/Tahun

Abstract

Pabrik fatty alcohol dengan bahan baku berupa Crude Palm Oil dirancang dengan kapasitas sebesar 50.000 ton/tahun. Waktu operasi yang dirancang untuk pabrik fatty alcohol ini adalah sebesar 330 hari/tahun, dengan bahan baku sebanyak 58.744.098,76 kg/tahun, dengan tingkat kemurnian fatty alcohol sebesar 94%. Proses produksi meliputi proses superkritis dan proses hidrogenasi. Proses superkritis dimulai dengan mencampurkan metanol dengan crude palm oil dengan suhu 350˚C dengan tekanan 12.000 kPa pada reaktor superkritis. Proses pada reaktor superkritis menghasilkan Fatty Acid Methyl Ester (FAME), yaitu metil oleat sebagai bahan baku pada proses hidrogenasi. Proses hidrogenasi dilakukan dengan mengontakkan hidrogen, metil oleat, serta dengan bantuan katalis CuCr dalam reaktor trickle bed. Proses pemurnian fatty alcohol melalui proses pada flash tank dan distilasi. Pabrik fatty alcohol ini juga menghasilkan produk samping berupa gliserol. Selain itu, bahan yang digunakan dalam proses produksi yaitu metanol dan hidrogen di-recycle untuk digunakan kembali sebagai bahan baku. Total karyawan yang dibutuhkan dalam pabrik fatty alcohol ini adalah sebanyak 220 orang. Annual Cash Flow yang dihasilkan sebesar Rp 2.738.756.316.830,78 dengan persentase 23,39%. Berdasarkan evaluasi ekonomi, waktu pengembalian modal selama 4,61 tahun dengan persentase Break Even Point yang didapatkan sebesar 44,61%.