Penerapan Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation Untuk Memprediksi Indeks Harga Saham LQ45
Abstract
Pergerakan saham sangat mudah berubah setiap harinya. Pergerakan
saham dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya kinerja perusahaan, resiko
dividen, kondisi ekonomi negara, dan laju inflasi. Adanya faktor-faktor yang
kompleks tersebut membuat pergerakan saham sulit untuk diprediksi. Prediksi harga
saham dibutuhkan oleh investor untuk melihat bagaimana prospek investasi saham
sebuah perusahaan pada periode berikutnya. Metode yang dapat memprediksi harga
saham adalah Backpropagation. Metode Backpropagation merupakan algoritma
yang mengadopsi pola pikir manusia secara sistematis untuk memperkecil tingkat
error dengan cara menyesuaikan bobot berdasarkan perbedaan output dan target
yang diinginkan. Penelitian ini menggunakan data historis index saham LQ45 mulai
dari 26 Februari 2019 – 26 Februari 2021 yaitu harga penutup sebagai input dan
harga pembuka sebagai target. Model jaringan terbaik dari metode Backpropagation
adalah menggunakan fungsi aktivasi sigmoid biner dengan jumlah neuron pada
hidden layer sebanyak 9 neuron. Nilai akurasi jaringan yang dihasilkan sebesar
95.2481% (MAPE) dan nilai error sebesar 0.000266 (MSE). Hal ini menunjukkan
bahwa hasil model prediksi sangat baik