Show simple item record

dc.contributor.authorFIRDAUSI, Intan
dc.date.accessioned2022-10-11T05:56:30Z
dc.date.available2022-10-11T05:56:30Z
dc.date.issued2022-06-20
dc.identifier.nim181510501149en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/110062
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 11 Oktober 2022en_US
dc.description.abstractSelada hijau merupakan tanaman hortikultura yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Nilai ekspor tanaman selada setiap tahunnya berfluktuasi dan cenderung menurun, bahkan pada tahun 2019 terdapat impor tanaman selada di Indonesia. Adanya impor dan menurunnya ekspor tanaman selada menunjukkan bahwa perlu adanya perbaikan dalam budidaya tanaman selada di Indonesia agar produktivitasnya meningkat dan dapat memenuhi kebutuhan pasar. Peningkatan produktivitas tanaman selada dapat dilakukan dengan mengubah teknik budidaya dari konvensional menjadi modern (hidroponik). Permasalahan yang umum terjadi saat budidaya selada hidroponik yaitu kurangnya kecukupan nutrisi sehingga tanaman mengalami gejala seperti batang dan daun tanaman yang lemah dan mudah rebah, serta daun tanaman mengalami klorosis. Hal tersebut dapat diatasi dengan pemberian nutrisi yang sesuai, seperti pemberian unsur kalium dan nitrogen dalam bentuk KNO3. Larutan nutrisi yang digunakan pada penelitian ini yaitu larutan Hoagland, dimana senyawa KNO3 yang terdapat pada larutan Hoagland dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan tanaman selada. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu konsentrasi KNO3 yang terdiri dari 4 taraf yang terdiri dari konsentrasi kalium nitrat 606 ppm, 808 ppm, 1.010 ppm, dan 1.212 ppm serta diulang sebanyak 5 kali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi kalium nitrat KNO3 pada larutan Hoagland terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada hijau (Lactuca sativa L.) dengan hidroponik sistem wick. Parameter yang diamati yaitu berat segar tanaman, berat kering tanaman, tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, kandungan klorofil, nisbah akar tajuk, laju pertumbuhan tanaman, uji organoleptik, kadar K tanaman dan serapak K tanaman. DIGITAL REPOSITORY UNIVERSITAS JEMBER DIGITAL REPOSITORY UNIVERSITAS JEMBER viii Data pengamatan yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan menggunakan sidik ragam (ANOVA), jika hasilnya berbeda nyata maka dilanjutkan dengan uji lanjut DMRT dengan taraf kepercayaan 95%. Penelitian dilakukan di Greenhouse Agrotechnopark Universitas jember mulai Bulan Desember – Februari. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi kalium nitrat memberikan hasil yang berbeda nyata pada perlakuan tinggi tanaman, jumlah daun tanaman, kandungan klorofil tanaman, luas daun tanaman, berat segar tanaman, berat kering tanaman, laju pertumbuhan tanaman, nisbah akar tajuk, kadar kalium tanaman, dan serapan kalium tanaman. Konsentrasi kalium nitrat sebesar 1.010 ppm memberikan hasil terbaik dengan meningkatkan pertumbuhan jumlah daun tanaman sebesar 25.88% dan meningkatkan hasil berat segar tanaman sebesar 59.41%.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing: Dr. Ir. Parawita Dewanti, M.P.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Pertanianen_US
dc.subjectKALIUM NITRAT (KNO3)en_US
dc.subjectSELADA HIJAU (Lactuca sativa L.)en_US
dc.subjectLARUTAN HOAGLANDen_US
dc.subjectHIDROPONIK SISTEM WICKen_US
dc.titlePengaruh Konsentrasi Kalium Nitrat (KNO3) pada Larutan Hoagland terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada Hijau (Lactuca sativa L.) dengan Hidroponik Sistem Wicken_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiAgroteknologien_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Ir. Parawita Dewanti, M.P.en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record