dc.description.abstract | Pertumbuhan tanaman Kailan (Brassica oleraceae) dipengaruhi oleh
ketersediaan air dan unsur hara dalam media tanam serta hormon pertumbuhan
yang sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan tanaman Kailan (Brassica
oleraceae). Jenis dan sifat media tanam akan mempengaruhi ketersediaan unsur
hara dan air di daerah perakaran. Media tanam yang berbeda akan memberikan
pengaruh yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman. Air kelapa
berfungsi sebagai senyawa perangsang pertumbuhan tanaman karena air kelapa
mengandung auksin dan sitokinin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Konsentrasi Air Kelapa Terhadap
Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kailan.
Penelitian dilaksanakan di lahan Agrotekno Park Universitas Jember,
dimulai pada bulan Juli 2011 sampai dengan September 2011. Percobaan
faktorial (3x5) disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan
faktor pertama komposisi media tanam (M) dengan 3 taraf meliputi, M1 (Bokashi
: Kompos : Pasir), M2 (Bokashi : Kompos : Arang sekam), dan M3 (Bokashi :
Kompos : Cocopeat). Sebagai faktor kedua adalah konsentrasi air kelapa (K)
dengan 5 taraf meliputi, K0 = 0% (kontrol), K1 = 25%, K2 = 50%, K3 = 75%,
dan K4 = 100%.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa (1) Interaksi kedua faktor
perlakuan menunjukkan pengaruh tidak nyata pada semua parameter.
(2) perlakuan tunggal komposisi media tanam bokashi : kompos : pasir (M1)
memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, kandungan
klorofil, berat basah, berat kering, dan laju pertumbuhan. (3) Sedangkan faktor
konsentrasi air kelapa berpengaruh nyata terhadap jumlah daun, dan berat kering.
Air kelapa konsentrasi 25% (K1) memberikan rata-rata yang terbaik terhadap
parameter jumlah daun dan berat kering. | en_US |