dc.description.abstract | Indonesia negara dengan kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan sebagai
bahan pangan, papan dan kesehatan. Daun kelor merupakan bagian dari sumber
kekayaan alam Indonesia. Daun kelor memiliki senyawa aktif flavonoid yang memiliki
khasiat antioksidan sehingga dapat membantu menurunkan stress oksidatif pada
multiorgan akibat hiperglikemia, misalnya pada ginjal. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun kelor (Moringa oleifera Lamk.)
terhadap kadar serum kreatinin tikus Wistar jantan yang diinduksi streptozotosin.
Penelitian ini merupakan penelitian true experimental design dengan rancangan post test
only control group design. Penelitian ini menggunakan 28 ekor tikus Wistar jantan
(Rattus novergicus) sebagai populasi dengan berat 200-300 gram yang dibagi menjadi 7
kelompok melalui metode simple random sampling. Pemberian dosis ekstrak daun kelor
dibagi menjadi 5 kelompok yaitu dengan dosis 62,5 kgBB, 125, 250, 500, dan 1000
mg/kgBB. Analisis data yang digunakan adalah uji korelasi Spearman. Pada penelitian
ini menunjukkan p< 0,001 yang dapat disimpulkan bahwa adanya korelasi yang
signifikan antara dosis ekstrak daun kelor dan kadar serum kreatinin. | en_US |