Show simple item record

dc.contributor.authorACHMADI, Irfan
dc.date.accessioned2022-09-10T22:39:25Z
dc.date.available2022-09-10T22:39:25Z
dc.date.issued2022-06-07
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/109366
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 11 September 2022en_US
dc.description.abstractPerusahaan sebagai suatu bisnis memiliki tujuan utama yaitu untuk menyejahterakan para pemegang saham, salah satunya dengan adanya kebijakan dividen. Kebijakan dividen merupakan keputusan apakah laba perusahaan akan dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen atau akan ditahan oleh perusahaan dalam bentuk laba guna pembiayaan investasi pada masa mendatang. Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi yang dapat digunakan untuk mengetahui prospek perusahaan di masa depan. Laporan keuangan perusahaan rentan dimanipulasi ataupun direkayasa, banyak manajer perusahaan tertarik melakukan manipulasi dan rekayasa data terutama pada laba perolehan perusahaan. Kegiatan ini disebut sebagai manajemen laba. Manajemen laba membuat investor tertarik untuk menanamkan modalnya karena investor berfikir jika perusahaan memiliki laba yang besar maka dapat membagikan dividen yang besar juga. Likuiditas digunakan sebagai variabel moderasi yang akan menguji kemampuannya dalam memperkuat atau memperlemah hubungan antara manajemen laba dengan kebijakan dividen. Likuiditas yang besar dapat mengetahui adanya ketersediaan dana perusahan yang dipakai untuk melakukan kegiatan operasional perusahaan dan membayar deviden. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dan data penelitian menggunakan data sekunder yang diambil dari laporan keuangan perusahaan sektor perbankan pada laman resmi Bursa Efek Indonesia, yakni perusahaan sektor perbankan sejumlah 8 perusahaan yang menjadi sampel penelitian dengan menggunakan metode purposive sampling. Discretionary accrual digunakan sebagai rasio untuk menghitung manajemen laba sebagai variabel independen, dividend payout ratio digunakan untuk menghitung kebijakan dividen sebagai variabel dependen, sedangkan likuiditas sebagai variabel moderasi diproksikan dengan current ratio. Keseluruhan data yang diperoleh dari setiap pehitungan variabel penelitian kemudian dianalisis menggunakan moderated regression analysis (MRA). Hasil pengujian moderated regression analysis (MRA) membuktikan bahwa semakin besar manjemen laba maka kebijakan dividen akan turun. namun, likuiditas terbukti tidak dapat mempengaruhi hubungan manajemen laba dan kebijakan dividen. Implikasi bagi perusahaan sektor perbankan disarankan mampu menciptakan suatu kondisi perusahaan yang baik dan pada akhirnya akan tercapai peningkatan kinerja perusahaan dan adanya keuntungan untuk seluruh stakeholders tanpa harus melakukan tindakan manjemen laba.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Prof. Dr. Zarah Puspitaningtyas, S.Sos.,S.E., M.Si., QIA, QGIA, QWP Dosen Pembimbing Anggota : Dr. Ika Sisbintari, S.Sos., M.ABen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politiken_US
dc.subjectMANAJEMEN LABAen_US
dc.subjectKEBIJAKAN DIVIDENen_US
dc.subjectLIKUIDITASen_US
dc.titlePengaruh Manajemen Laba terhadap Kebijakan Dividen dengan Likuiditas Sebagai Variabel Moderasien_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record