Penetapan Kadar Diklofenak Dietilamin dalam Sediaan Emulgel Menggunakan Metode Spektroskopi NIR dan Kemometrik
Abstract
Diklofenak merupakan obat golongan NSAID (Non-steroidal Anti Inflammatory Drugs) dengan aktivitas sebagai analgesik dan antiinflamasi yang direkomendasikan untuk mengobati berbagai kondisi nyeri akut dan kronis. Salah satu sediaan topikal diklofenak yang sering digunakan adalah emulgel. Emulgel adalah emulsi, baik jenis minyak dalam air atau air dalam minyak, yang dicampur menjadi sediaan gel dengan bahan pembentuk gel. Pada penelitian ini, penetapan kadar diklofenak dietilamin dalam sediaan emulgel ditentukan menggunakan metode spektroskopi NIR (Near-Infrared) dan kemometrik. Spektroskopi NIR merupakan teknik analisis yang efektif karena tidak memerlukan pelarut, preparasi sampel sedikit, tidak menimbulkan kontaminasi, tidak memerlukan bahan kimia, dan tidak merusak. Teknik kemometrik dengan analisis multivariat digunakan agar dapat menghubungkan profil spektrum dan informasi yang ada pada sampel. Analisis multivariat kuantitatif yang digunakan adalah Partial Least Squares (PLS), Principal Component Regression (PCR), dan Support Vector Regression (SVR). Metode pembanding yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode KLT (Kromatografi Lapis Tipis) Densitometri yang telah divalidasi. Berdasarkan hasil penelitian, model kalibrasi terbaik adalah PLS dengan nilai R-square 0,990 dan RMSE 0,171. Hasil R2 dari Leave One Out Cross Validation (LOOCV) dan external validation adalah 0,91 dan 0,991. Hasil penetapan kadar sampel yang diperoleh dari kedua metode ini kemudian diuji dengan Uji T Dua Sampel Berpasangan dan dapat disimpulkan bahwa kedua metode yang digunakan untuk menentukan kadar diklofenak dietilamin tidak memiliki perbedaan yang signifikan.
Collections
- UT-Faculty of Pharmacy [1469]