• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perempuan dan Revolusi Hijau di Kabupaten Banyumas Tahun 1985-199

    Thumbnail
    View/Open
    Iis Fitrianingsih - 140110301003.pdf (4.228Mb)
    Date
    2021-06-17
    Author
    FITRIANINGSIH, Iis
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Revolusi Hijau merupakan program pembangunan yang bertujuan untuk mempertahankan ketahanan pangan masyarakat. Kabupaten Banyumas merupakan salah satu daerah yang menerapkan program Revolusi Hijau. Program Revolusi Hijau yang diterapkan di Banyumas seperti modernisasi pertanian dan pembangunan saluran irigasi. Permasalahan yang dibahas di skripsi ini adalah modernisasi pertanian yang menggeser kebudayaan tradisional dan menggeser buruh petani perempuan. Dampak sosial yang terjadi akibat diterapkannya Revolusi Hijau di Kabupaten Banyumas. Tergesernya peran perempuan dalam pertanian tradisional. Keuntungan dan kerugian yang dilami mayarakat setelah diterapkannya Revolusi Hijau. Revolusi Hijau yang diterapkan di Kabupaten Banyumas merubah sistem pertanian. Sistem pertanian tradisional menuju pertanian modern. Modernisasi pertanian di Kabupaten Banyumas membawa perubahan dari sistem tradisional ke pertanian subsisten seperti pengenalan bibit unggul dan obat-obatan kimia. Diterapkannya modernisasi pertanian membawa dampak positif dan negatif bagi Masyarakat Banyumas. Memanen padi biasanya satu tahun sekali, setelah adanya program Revolusi Hijau memanen padi menjadi tiga kali dalam satu tahun. Kerugian yang dirasakan oleh masyarakat setelah diterapkannya Revolusi Hijau yaitu banyaknya wabah penyakit sawah akibat berlebihan menggunakan pupuk pestisida dan obat-obatan kimia. Modernisasi pertanian di Kabupaten Banyumas menggeser peran perempuan di sektor pertanian tradisional. Menciutnya kesempatan kerja bagi perempuan di sektor pertanian, membuat perempuan bekerja ke luar kota ataumenjadi TKI/W untuk memenuhi kebutuhan ekonomi. Kebudayaan tradisional pada pertanian seperti ani-ani, lesung, palu digantikan oleh alat-alat modern.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/109074
    Collections
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge) [2370]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository